5 Kiat Atasi Kulit Kering Saat Puasa

5 Kiat Atasi Kulit Kering Saat Puasa
Ilustrasi kulit wajah kering dan mengelupas.

jpnn.com - Saat Anda puasa, kondisi kulit kering sangat mungkin terjadi. Namun, tak sedikit orang yang mengabaikan kondisi ini karena berpikir bahwa kulit akan membaik dengan sendirinya. Padahal, jika kekeringan akibat dehidrasi terus dibiarkan, kulit akan memerah, gatal, dan perih, khususnya saat berada di suhu dingin.

Menurut dr. Sepriani Timurtini Limbong dari KlikDokter, kulit yang kering terasa kencang atau tertarik, umumnya terjadi setelah mandi, kulit tampak berkerut, kusam, kasar, dan kadang terasa gatal.

“Pada kondisi yang cukup berat, kulit kering bisa disertai kemerahan, tanda peradangan, dan terkelupas,” kata dr. Sepri.

Kalau sudah begitu, iritasi kulit pun menjadi sulit untuk dihindari. Untuk mencegah terjadinya kulit kering saat puasa, Anda bisa melakukan tips berikut:

1. Rajin pakai pelembap

Menurut dr. Atika dari KlikDokter, hal terpenting dalam perawatan kulit kering adalah rajin mengoleskan pelembap, terutama sehabis mandi. Pilihlah pelembap yang tidak mengandung pewangi atau bahan aktif yang dapat menyebabkan pengelupasan kulit.

“Bahan-bahan tersebut mampu memperparah iritasi yang terjadi pada kulit kering,” kata dr. Atika.

Namun, apabila kondisi kulit kering Anda belum menimbulkan iritasi, memakai pelembap dengan bahan wewangian sah-sah saja, asalkan kulit Anda tidak sensitif. Ulangi penggunaan pelembap iniberkali-kali, apalagi jika Anda selalu berada di dalam ruangan ber-AC.

Jika kekeringan akibat dehidrasi terus dibiarkan, kulit akan memerah, gatal, dan perih, khususnya saat berada di suhu dingin.

Sumber klikdokter

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News