5 Polisi, 2 TNI Mengawal Satu SPBU

5 Polisi, 2 TNI Mengawal Satu SPBU
5 Polisi, 2 TNI Mengawal Satu SPBU
MATARAM-Jika pemerintah jadi menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM), harga baru akan berlaku lima hari lagi. Terkait itu, Polres Mataram, Kodim Lombok Barat, Satpol PP Kota Mataram, Depo Pertamina, dan pemilik SPBU menggelar rapat koordinasi (rakor) di Mapolres Mataram.

Rakor itu membahas berbagai kerawanan menjelang kenaikan harga BBM. Apalagi, aroma penimbunan di Kota Mataram makin kencang. Untuk itu, sejumlah elemen tersebut menyatukan komitmen untuk mencegah spekulasi yang merugikan masyarakat tersebut.

Kapolres Kota Mataram AKBP Kurnianto Purwoko mengatakan, pengawasan ketat mulai diberlakukan hari ini.

Pengawasan tidak hanya dilakukan polisi, tapi juga melibatkan personel TNI sesuai dengan porsinya. ‘’Anggota akan ditempatkan di tiap SPBU. Pengawasannya tertutup dan terbuka,’’ katanya.

Dikatakan, rakor ini untuk menindaklanjuti pengamanan pada objek vital, terutama SPBU dan Depo Pertamina. Dimana, penjagaan dilakukan tanggal 27 Maret hingga 3 April, polisi menerjunkan sekitar lima anggota dibantu dua anggota TNI. ‘’Kami terapkan pengamanan terpadu,’’ jelasnya.

MATARAM-Jika pemerintah jadi menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM), harga baru akan berlaku lima hari lagi. Terkait itu, Polres Mataram, Kodim

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News