6 Hari, Evakuasi Korban Gagal Lagi
Jumat, 02 Desember 2011 – 10:18 WIB
KUKAR--UPAYA keras tim SAR mengevakuasi tujuh kendaraan beserta penumpangnya di dasar Sungai Mahakam lagi-lagi gagal. Kali ini disebabkan ancaman tumbangnya menara (pylon) Jembatan Kartanegara yang tingginya 63 meter.
Padahal, tim penyelam sedianya mengevakuasi jenazah yang sudah terjebak selama enam hari di bawah Jembatan Kartanegara, kemarin. Rencana kesekian itupun ditunda. Kepada wartawan, Kapolda Kaltim Inspektur Jenderal Bambang Widaryatmo mengungkapkan, pylon jembatan yang masih berdiri mulai miring. Setelah runtuh, tiang baja itu sempat diikat. Tetapi miring lagi dua sentimeter ke arah tengah sungai.
Baca Juga:
Menurut Bambang, kemiringan itu membahayakan para penyelam saat evakuasi. Sewaktu-waktu, tiang bisa tumbang dan menimpa penyelam. "Ditunda hingga selesai penguatan tiang. Pencarian korban di permukaan tetap dilakukan," ungkap Kapolda, Kamis (1/12).
Rencananya, tim dari pekerjaan umum mengelas tiang jembatan ke besi pengikat, hari ini. Bambang menjelaskan, pengikatan tidak permanen dan kekuatannya hanya bertahan sekitar seminggu. Hingga hari keenam evakuasi, Badan SAR Nasional belum bisa maksimal bekerja. Padahal, diduga kuat masih ada tujuh kendaraan roda empat atau lebih dengan 30-an korban hilang di dasar Sungai Mahakam.
KUKAR--UPAYA keras tim SAR mengevakuasi tujuh kendaraan beserta penumpangnya di dasar Sungai Mahakam lagi-lagi gagal. Kali ini disebabkan ancaman
BERITA TERKAIT
- Jaksa Beberkan Peran Sentral Eks Bupati Kuansing Dalam Kasus Korupsi Rp 22,6 Miliar
- Ani Sofian Melantik 850 PPPK Pemkot Pontianak, Ini Pesannya
- Rahima Istri Mantan Gubernur Jambi Dituntut 4 Tahun 5 Bulan Penjara
- Eks Bupati Kuansing Sukarmis Ditahan Jaksa terkait Korupsi Rp 22,6 Miliar
- Kementan Mengevaluasi Upsus Antisipasi Darurat Pangan di Kalimantan Selatan
- Bayar Gaji Ribuan PPPK, Pemkab Banyuwangi Mengalokasikan Rp 250 Miliar Per Tahun