6 Kiat Aman Menjalankan Puasa bagi Penderita Mag

6 Kiat Aman Menjalankan Puasa bagi Penderita Mag
Sakit maag. Ilustrasi Foto: Pixabay

Lalu ada makanan dan minuman yang dapat menimbulkan banyak gas seperti kol, sawi, brokoli, dan kembang kol, serta minuman bersoda. Berhenti pula mengonsumsi makanan yang berlemak dan memiliki kandungan gula tinggai. Terakhir yang tidak kalah penting, berhentilah merokok dan batasi konsumsi kafein untuk mencegah kambuhnya sakit mag.

4. Konsumsi obat mag

Jika sakit mag Anda sudah sangat mengganggu dan tidak dapat diatasi lagi hanya dengan menjaga pola makan, Anda dapat mengonsumsi obat mag sekitar 15-30 menit sebelum sahur. Ada beberapa pilihan obat mag, yaitu antasida yang dijual secara bebas, dan obat yang hanya dapat dibeli melalui resep dokter. Apa pun obat yang Anda konsumsi, konsultasikan terlebih dulu dengan dokter.

5. Jangan stres

Sering kali tidak disadari para penderita mag adalah jika stres merupakan salah satu pemicunya. Ketika stres tidak diadaptasi dengan baik oleh otak, maka hipotalamus akan mengaktifkan sistem hormonal otak yang melibatkan hypothalamic-pituitary-adrenal (HPA-Axis), yang produk akhirnya adalah hormon stres (kortisol). Hormon ini mempunyai fungsi membalikkan keadaan normal fisiologis dari tubuh.

Hormon kortisol akan membuat peningkatan gula darah, peningkatan denyut jantung, menurunkan produksi antibodi, meningkatkan asam lemak dalam darah, memperlambat kerja lambung, dan meningkatkan produksi asam lambung.

Semua hal tersebut dapat memicu munculnya sakit mag.

6. Jaga kebersihan lingkungan

Penyebaran bakteri H. pylori yang menyebabkan infeksi lambung memang tidak diketahui secara pasti, namun diduga kuat jika penyebarannya terjadi dari makanan dan minuman yang terkontaminasi.

Sakit mag dalam bahasa kedokteran disebut dengan gastritis, yaitu peradangan pada mukosa (dinding bagian dalam) lambung. Sakit mag paling sering dipicu oleh telat makan.

Sumber klikdokter

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News