6 PNS Dipecat, Begini Alasannya

Mahmudah mengatakan, untuk pelanggaran dengan sanksi terguran keras ini adalah rata-rata melakukan pelanggaran tidak masuk tanpa keterangan selama 7 hari.
“PNS yang melanggar PP 53 ini terjadi hampir tiap tahun. Tahun 2014 misalnya, pelanggaran berat ada 4 orang PNS, pelanggaran sedang 3 orang, dan pelanggaran ringan 1 orang. Kemudian ditahun 2013 pelanggaran berat 1 orang, sedang 2 orang serta 9 orang pelanggaran ringan," ujar mantan Sekretaris BP2T ini.
Ia mengaku, terjadi peningkatan jumlah PNS dengan pelanggaran berat dalam tiga tahun terakhir jika dilihat dari statistiknya. Hal ini memang sangat disayangkan. Untuk menekan jumlah PNS yang tidak mentaati peraturan sehingga dilakukan pemberhentian tersebut, BKD Kota Malang akan lebih meningkatkan sosialisasi peraturan.
“Tahun ini memang sudah kami rencanakan untuk menggalakan pengawasan dan pemberian pembinaan di masing-masing SKPD. Selain itu juga, kami imbau agar masing-masing kepala SKPD selalu giat mensosialisasikan peraturan kepada seluruh staf pegawainya,” tandas Mahmudah.(Ica/fri/jpnn)
MALANG – Sepanjang tahun 2015, Wali Kota Malang H. Moch Anton telah memberhentikan 6 PNS (Pegawai Negeri Sipil) di lingkungan Pemkot Malang.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Polres Meranti Menggagalkan Penyelundupan 1.680 Ekor Burung Kacer dari Malaysia
- Seleksi PPPK Tahap 2 Kota Bengkulu Digelar 12 Mei, Peserta Harus Menaati Semua Ketentuan
- Perubahan Rute Pawai Persib Juara, Titik Akhir di Gedung Sate
- Manusia Silver Ini Mencuri Kabel Lampu di Flyover SKA, Hasilnya Untuk Beli Narkoba
- Pastikan Situasi Kondusif, Kapolda Sumsel Kunjungi Lapas Muara Beliti
- Bidan Kehilangan Motor di Palembang, Aksi Pelaku Terekam CCTV