69 Warga Keracunan Jajanan di Acara Kenduri

Menurut dia, gejala keracunan kali pertama justru dirasakan putrinya, Devi Cantika.
Devi minta dijemput bapaknya di sekolah karena mual, pusing, dan mulas yang tidak tertahankan.
"Ternyata, malamnya giliran saya yang merasakan mual dan pusing. Padahal, saya makan sedikit, disuruh coba waktu dikasih anak saya. Bapaknya justru tidak makan,'' ungkap Sri.
Setelah ada laporan tentang dugaan keracunan tersebut, pihak Dinas Kesehatan Ngawi bersama polisi melakukan pendataan.
Berdasar data sementara yang diperoleh, jumlah korban mencapai 69 orang.
Mayoritas warga Dusun Sidorejo dan Ngrampal. Sebanyak tujuh orang dirawat di Puskesmas Walikukun.
Dua orang lain dibawa ke Puskesmas Kauman. Di Puskesmas Sambirejo, dua orang mendapat perawatan gara-gara keracunan tersebut.
Sementara itu, di RS Widodo, ada satu pasien korban keracunan tersebut.
Warga sudah ke dokter tapi bellum sembuh juga
- DPR Minta Vendor MBG Nakal Ditindak Tegas & Diaudit Buntut Puluhan Siswa Keracunan Makanan
- Puluhan Siswa Cianjur Keracunan seusai Menyantap Paket MBG
- 110 Orang Keracunan di Klaten, Ada yang Meninggal, Bupati Tetapkan KLB
- Soal Kasus Keracunan Makanan di Panti Asuhan Purbalingga, Polisi Turun Tangan
- Hindari Keracunan, BGN Bakal Perkuat SOP Makan Bergizi Gratis
- 17 Warga Sukabumi Keracunan Jamur, 7 Dirawat di Rumah Sakit