7 Bayi Positif Idap AIDS di Kalsel

7 Bayi Positif Idap AIDS di Kalsel
7 Bayi Positif Idap AIDS di Kalsel
Karena itu, ia mengimbau untuk bahu-membahu dalam mensosialisasikan bahaya penyakit ini. Karena selain menular, penyakit ini juga sampai sekarang belum ada obatnya. Pemerintah, melalui instansi terkait akan meningkatkan pemahaman tentang bahaya dan cara menanggulangi, atau lebih tepatnya mencegah penyakit ini berkembang di masyarakat

   

Menurut data Dinas Kesehatan Kalsel, hingga 2012 jumlah penderita HIV/AIDS di wilayah ini mencapai 440 kasus. Angka ini lebih rendah dari estimasi WHO yang memperkirakan jumlah penderita HIV/AIDS sebanyak 960 orang. Karena itu, pihaknya terus mengkampanyekan tentang bahayanya perilaku seks bebas dan konsumsi narkoba.

   

Sebanyak 55 persen penularan HIV/AIDS  akibat hubungan seks, 35 persen melalui alat suntik dan 11 persen menular kepada balita dari pemberian air susu ibu. Serta sisanya menular melalui transfusi darah.  Selain Kota Banjarmasin, jumlah kasus HIV/AIDS terbanyak terjadi di wilayah kabupaten kaya tambang yaitu Tanah Bumbu dan Kotabaru. Dari 440 kasus HIV/AIDS, tujuh diantaranya terjadi pada bayi. (mrn)

BANJARMASIN – Perilaku seks bebas di Kalimantan Selatan (Kalsel) semakin memprihatinkan. Bahkan, tren penderita HIV/AIDS semakin bertambah.


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News