8 Tahun Buron, Pembunuh Sadis Siti Fauziah Akhirnya Ditangkap

Selain tersangka, polisi mengantongi bukti arsip Visum et Repertum (VeR) atau keterangan tertulis mengenai penyebab kematian korban.
“Tersangka dijerat Pasal 338 KUHP tentang pembunuhan dengan ancaman hukuman penjara maksimal 15 tahun,” terang Nuryono.
Ditempat, sama tersangka mengaku kesal pada korban yang menurutnya memiliki utang sebesar Rp30 juta.
Korban, kata tersangka, mengingkari perjanjian untuk membayar utang dalam tempo waktu satu bulan.
“Tetapi dia (korban) saya tunggu sampai empat bulan, belum mau bayar utang. Korban sangat sulit ditemui, makanya saya datangi ke rumahnya dini hari,” ungkap tersangka.
Tersangka mengaku membawa senjata api dan awalnya ingin menakuti tersangka.
“Waktu saya arahkan ke korban, ternyata meledak, ada pelurunya. Saya kaget dan langsung kabur,” ucap tersangka.
Selama delapan tahun kabur, tersangka kerap berpindah tempat antar provinsi. Mulai dari Sumatera Barat, Jambi hingga kabur ke Lubuklinggau.
Asgaburillah alias Sabil, 34, warga Talang Betutu Sukarami Palembang, Sumsel, akhirnya ditangkap polisi setelah delapan tahun buron.
- Menyambi Jual Sabu-Sabu, Sapar Ditangkap di Musi Rawas
- Ketua Dekranasda Sumsel Feby Deru Matangkan Persiapan Swarna Songket Nusantara di Palembang
- Rumah yang Terbakar di Palembang Ternyata Pernah Ditempati Mantan Wakil Gubernur Sumsel
- Motif Penyiraman Air Keras terhadap Bagus di Palembang Terungkap, Oalah
- 6 Bulan Buron, 2 Begal di Banyuasin Akhirnya Ditangkap
- Pelaku Penyiraman Air Keras ke Bagus Sajiwo Ditangkap Polisi, Motifnya Terungkap