Abisai: Lahan untuk Istana Kepresidenan di Kota Jayapura Sudah Siap

Abisai: Lahan untuk Istana Kepresidenan di Kota Jayapura Sudah Siap
Tokoh masyarakat Papua Abisai Rollo yang juga ketua DPRD Jayapura di Istana Negara, Selasa (10/9). Foto: M Fathra Nazrul/JPNN.Com

jpnn.com, JAYAPURA - Lahan untuk pembangunan Istana Kepresidenan di Kota Jayapura, Papua, sudah siap.

Hal tersebut dikatakan tokoh adat Port Numbay Abisai Rollo yang ikut hadir di acara peresmian Jembatan Merah Putih Youtefa, Distrik Jayapura Selatan, Kota Jayapura, Papua, Senin (28/10).

"Sudah siap," kata Abisai Rollo didampingi istrinya, Y. Wamuar.

Abisai yang juga Ketua DPRD Kota Jayapura itu, datang dengan menggunakan setelan kemeja putih celana panjang hitam serta ikat kepala burung cendrawasih yang menunjukkan dirinya sebagai tokoh adat di Papua.

Ia hanya menebarkan senyuman ketika diminta waktu lima menit untuk diwawancara dan terus berjalan menuju tenda untuk tamu undangan.

Abisai Rollo yang hadir di Istana Negara beberapa waktu lalu bersama puluhan tokoh asal Papua, menghibahkan tanah seluas 10 hektare untuk pembangunan Istana Kepresidenan di Kota Jayapura.

Presiden Jokowi dan rombongan telah tiba di Kota Jayapura setelah mengunjungi Wamena, Kabupaten Jayawijaya.

Dalam agendanya di ibu kota Provinsi Papua itu, Jokowi meresmikan Jembatan Merah Putih Youtefa yang dibangun sejak 2015.

Peletakan batu pertama pembangunan jembatan itu dilakukan oleh Joko Widodo saat menjabat sebagai Presiden periode 2014-2019.

Abisai Rollo menyebutkan bahwa lahan untuk pembangunan Istana Kepresidenan di Kota Jayapura Papua sudah siap.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News