Ada Pihak Main Hoaks demi Giring Wacana Menang karena Curang

Ada Pihak Main Hoaks demi Giring Wacana Menang karena Curang
MENELITI: Petugas KPU sedang melakukan validasi nama-nama caleg di dumi surat suara yang akan dicetak untuk Pemilu 2019. Foto: Mifathul Hayat/JawaPos.com

jpnn.com, JAKARTA - Pengamat Politik dari Universitas Padjadjaran (Unpad) Bandung Idil Akbar menyatakan, hoaks soal tujuh kontainer dari Tiongkok di Pelabuhan Tanjung Priok yang berisi surat suara tercoblos pada gambar Joko Widodo - KH Ma'ruf Amin jelas punya muatan politik. Menurutnya, hoaks itu untuk meraih keuntungan politik dengan mendegradasi kubu lawan.

"Isu ini jelas merupakan upaya sistematis untuk mendegradasi jalannya pilpres yang damai dan aman. Upaya sistematis itu salah satunya adalah untuk memunculkan wacana kalau tidak curang, tidak menang,” kata Idil sebagaimana diberitakan JawaPos.Com.

Hanya saja, katanya, hoaks itu tidak bisa langsung diarahkan ke pasangan calon lain di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019. Karena itu, hoaks diarahkan ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) terlebih dahulu.

Idil mengatakan, hoaks sengaja diarahkan ke KPU agar publik meyakini lembaga penyelenggara pemilu itu menjadi bagian dari skenario pemenangan kubu tertentu. Karena itu Idil mengapresiasi gerak cepat KPU mengecek ke Tanjung Priok, sekaligus melaporkan hoaks itu ke Bareskrim Polri.

"Masalah hoaks ini jika tidak diambil tindakan yang tegas maka akan menjadi preseden, KPU sebagai penyelenggara dinilai ikut bermain dalam konstelasi politik pemilihan presiden. Semestinya oknum-oknum pembuat dan penyebar hoaks perlu berkaca dari kasus sebelumnya yang menimpa Ratna Sarumpaet," terangnya.

Lebih lanjut Idil mengatakan, hoaks penganiayaan Ratna Sarumpaet dan tujuh kontainer surat suara dari Tiongkok justru menjadi bukti ada pihak yang tidak siap berkompetisi secara baik, jujur dan mencerdaskan. Oleh karena itu Idil mengharapkan semua pihak mendukung langkah sigap KPU demi menjaga demokrasi di Indonesia tetap sehat dan waras.

"Maksud atau motif penyebaran isu hoaks ini tentu telah terlihat jelas. Karena itu, harus diambil tindakan tegas agar masyarakat tidak menjadi resah dan bisa mengikuti pilpres dengan lancar," pungkasnya.(dmp/JPC)


Hoaks soal tujuh kontainer dari Tiongkok di Pelabuhan Tanjung Priok yang berisi surat suara tercoblos pada gambar Jokowi-Ma'ruf jelas punya muatan politik.


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News