Ada Sinyal untuk Ganjar dan Puan di Pidato Megawati

jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua Umum Laskar Ganjar Puan (LGP) Troy Evelin Pamalingo mengungkap beberapa makna penting dalam pidato Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri di HUT Ke-49 PDIP, Senin (10/1).
Dalam pidatonya Megawati Soekarnoputri menyampaikan seringnya peranan perempuan yang terlupakan hingga saat ini.
Padahal dalam sejarah Indonesia, banyak perempuan pahlawan yang disebutkan Mega muncul sebagai pemimpin dan berjasa terhadap bangsa dan negara.
Pidato tersebut juga mengungkapkan bahwa dalam konstitusi Indonesia tidak dikenal diskriminasi terhadap perempuan di hadapan negara.
Pesan tersebut terbaca sebagai sebuah persoalan bangsa mengenai krisis munculnya kepemimpinan perempuan di tanah air.
Laskar Ganjar Puan membaca pikiran Megawati sebagai sebuah upaya untuk memberikan kepercayaan kepada perempuan menjadi pemimpin.
Oleh karena itu, Laskar Ganjar Puan akan memperjuangkan pemikiran tersebut.
Kehadiran perempuan sebagai pemimpin di Indonesia terakhir kali terjadi pada kepemimpinan Megawati sebagai Presiden Kelima RI di 2004 lalu.
Laskar Ganjar Puan memaknai pidato Megawati dengan memunculkan Ganjar - Puan sebagai calon presiden dan wakil presiden di Pilpres 2024.
- Prabowo Cemburu sama Teddy Indra Wijaya, Mbak Puan Tertawa
- Tim Hukum Hasto Bawa Bukti Dugaan Pelanggaran Penyidik KPK ke Dewas
- Rempang Eco City Tak Masuk Daftar PSN Era Prabowo, Rieke Girang
- Politikus PDIP Apresiasi Ide Dedi Mulyadi Kirim Siswa Bermasalah ke Barak
- 5 Berita Terpopuler: Kapan Pengisian DRH NIP PPPK? Simak Penjelasan Kepala BKN, Alhamdulillah Perjuangan Tak Sia-sia
- Rayakan 70th KAA, Usman Hamid And The Blackstones Bawakan Album Baru Kritik Sosial