Ada Tiga Poros Koalisi di Pilpres 2014

jpnn.com - JAKARTA - Pembicaraan seputar komposisi pemilihan presiden 2014 langsung menyeruak setelah hasil pemilihan legislatif terbaca meski hanya berdasarkan hitung cepat dari sejumlah lembaga survei.
Board Advisor CSIS Jeffrie Geovanie menjelaskan, Pilpres 2014 ini akan menarik karena kekuatan partai-partai sangat berimbang. Menurutnya, setidaknya akan ada tiga poros koalisi.
"Kemungkinan koalisi buat pemilu Presiden adalah, PDIP, PKB, dan Nasdem mengusung Jokowi-Surya Paloh (Ketum Nasdem) atau Jokowi-Muhaimin Iskandar (Ketum PKB)," jelas Jeffrie, Rabu (9/4).
Koalisi kedua adalah Golkar dengan Hanura yang mengusung Aburizal Bakrie (Ketum Golkar) berpasangan dengan Wiranto (Ketum Hanura) atau Prabowo dengan Hary Tanoesoedibjo (Ketua Bappilu Hanura).
Dan koalisi ketiga adalah Gerindra dengan PPP, PAN dan Demokrat. Komposisinya, bisa Prabowo Subianto (Gerindra) Dahlan Iskan (peserta Konvensi Demokrat) atau Prabowo dengan Suryadharma Ali (PPP). Atau opsi ketiga, Prabowo bersama Hatta Rajasa (PAN).
"Hampir seperti itulah kira-kira kemungkinan koalisinya," jelas Jeffrie, yang prediksinya soal dinamika politik kerap akurat.
Sebelumnya, hasil akhir quick count Lingkaran Survei Indonesia (LSI) menetapkan PDI Perjuangan sebagai juara pemilu, yang kemudian disusul oleh Golkar. PDI Perjuangan memperoleh 19,77 persen, sementara Golkar memperoleh 14,61 persen.
Di urutan ketiga ada Gerindra dengan perolehan suara 11,80 persen. Diikuti Demokrat 9,73 persen; PKB 9,07 persen; PAN 7,47 persen; PPP 7,08 persen; PKS, 6,61 persen; Nasdem, 6,24 persen; Hanura 5,26 persen; PBB 1,36 persen; dan PKPI 0,97 persen. (jpnn)
JAKARTA - Pembicaraan seputar komposisi pemilihan presiden 2014 langsung menyeruak setelah hasil pemilihan legislatif terbaca meski hanya berdasarkan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- 5 Fakta Mahasiswi Membunuh Kekasihnya, Sudah Pacaran 3 Tahun
- Bea Cukai & Bareskrim Polri Gagalkan Peredaran Sabu-Sabu di Bireuen, 1 Orang Diamankan
- Begini Cara Oknum TNI AL Mendapat Uang Belasan Juta Modal Membunuh Juwita
- Dukung MUI Tolak Vasektomi Syarat Terima Bansos, HNW Minta Dedi Mulyadi Akhiri Kegaduhan
- 5 Berita Terpopuler: BKN Beri Info Skor CAT, yang Belum Punya Kartu Ujian PPPK Silakan Cetak
- Puas, Presiden Puji Kinerja Badan Gizi Nasional