Ada Tugas Kelompok dari Unhan, Hasto Kristiyanto Cs Langsung Naik Kapal Perang
Lebih lanjut Hasto menyebut Singapura yang telah mengembangkan doktrin integrated knowledge-based command and control untuk meningkatkan pertahanannya.
Oleh karena itu Hasto menegaskan, konsep pertahanan nasional harus bertitik tolak dari pandangan geopolitik Indonesia untuk dunia. Menurutnya, konsep pertahanan itu itu harus dijalankan secara terintegrasi dengan diplomasi luar negeri
Pada saat bersamaan, sambung Hasto, konsolidasi industri pertahanan harus dijalankan dengan mendorong akuisisi dan pengembangan teknologi yang sesuai kondisi geografis, sejarah, dan falsafah bangsa.
Di situlah Hasto menyebut Universitas Pertahanan harus menjadi center of excellence atau pusat unggulan dalam riset pertahanan. "Menjadi pusat kajian ilmu pertahanan khas Indonesia sebagai negara kepulauan terbesar di dunia," tandas Hasto.
Sementara Letkol Laut (P) Hariono menyambut baik kunjungan para mahasiswa program doktoral Unhan tersebut.
"Saya selaku komandan KRI Makassar 590 mengucapkan selamat datang dari perwira senior sekalian dari S3 Unhan, kehormatan bagi kami bisa dikunjungi," ujar Hariono di atas kapal perang buatan Korea Selatan itu.(tan/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Hasto Kristiyanto menaiki KRI Makassar 590 yang tengah bersandar di Markas Komando Lintas Laut Militer (Kolinlamil) Tanjung Priok. Jakarta Utara.
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga
- Enam Kapal Perang Disiapkan Untuk Operasi Trisila di Papua & Maluku
- Hadiri Bedah Buku Karya Kasal Muhammad Ali, Bamsoet Tegaskan Dukung Peningkatan Alutsista
- Ketimbang Urus Kasus Connie, Polisi Disarankan Buka Pengusutan Dugaan Korupsi Tambang
- TNI AL Kerahkan Kapal Perang untuk Evakuasi Warga Terdampak Erupsi Gunung Ruang
- Marsekal Tonny Berkomitmen Untuk Modernisasi Alutsista
- Hasto PDIP Soroti Jokowi yang Sibuk Urus Keluarga Saat Situasi Global Memanas