Ade Armando Pendukung Gigih, tetapi Tolak Jokowi 3 Periode

Ade Armando Pendukung Gigih, tetapi Tolak Jokowi 3 Periode
Ade Armando di Polda Metro Jaya, Rabu (20/11). Ilustrasi Foto: Antara/Fianda Rassat

jpnn.com, JAKARTA - Mantan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan mengulas sosok Ade Armando yang babak belur digebuki sekelompok orang saat demo 11 April 2022 yang digelar Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI), Senin (11/4) lalu.

Melalui tulisan berjudul Demo Ade Armando, Dahlan menyebut dosen Universitas Indonesia (UI) sekaligus pegiat media sosial itu sebagai pendukung Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang tidak ingin suami Iriana itu memimpin tiga periode atau Jokowi 3 periode.

"Dia pendukung gigih Presiden Jokowi, tetapi juga tidak mau Jokowi tiga periode. Ia mendukung aspirasi mahasiswa yang menolak keinginan tiga periode itu," ucap Dahlan dalam tulisan yang tayang di laman Disway.id, termasuk JPNN.com, Kamis (14/4).

Dalam tulisannya, Dahlan menyebut Ade yang berdarah Minang punya corong yang disebut Tjokro TV yang dicantolkan ke YouTube. Melalui media itu, Ade membahas topik apa saja yang lagi viral.

"Dia tampil di situ dengan gaya bicaranya yang tenang, runtut, dan sistematis," ujar Dahlan Iskan.

Melalui tulisan itu, Dahlan juga menilai sosok Ade Armando menjadi tokoh utama peristiwa besar demo 11 April 2022 yang digelar BEM SI.

"Justru tidak satu pun nama tokoh mahasiswa yang mengorbit," ujarnya.

Menurut Dahlan, pegiat media sosial menjadi pusat pemberitaan dan opini di jagat medsos. Sampai-sampai, kasus pengeroyokan Ade telah menenggelamkan isu utama yang diperjuangkan mahasiswa, yaitu anti-tiga periode dan turunkan harga-harga.

Mantan Menteri BUMN Dahlan Iskan menggambarkan sosok Ade Armando sebagai pendukung gigih yang tolak Jokowi 3 periode dan menolak penundaan pemilu 2024.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News