Adian Napitupulu: Dulu Ramai-ramai soal Harley Davidson, Mana Kasusnya?

Adian Napitupulu: Dulu Ramai-ramai soal Harley Davidson, Mana Kasusnya?
Adian Napitupulu. Foto: Fais Nasruloh/JPNN.com

Adian kemudian mengistilahkan kondisi Indonesia saat ini ibarat sebuah jalanan. Akibat pandemi COVID-19, Indonesia terpuruk, dan membutuhkan para pengambil kebijakan yang mampu memberi solusi terbaik.

"Situasi saat ini bukan jalanan lurus dan mulus, nyaman udaranya. Ibarat jalan, kondisi sekarang ini jalannya menanjak ke atas, sangat curam. Ada bebatuan, petir dan gledek karena wabah COVID-19," ucapnya.

Karena jalanan yang dilalui bangsa Indoneia menanjak, berbatu dan curam, maka kabinet yang dibutuhkan menurutnya harus yang sangat mumpuni. Ibarat mobil, harus yang double gardan 4x4.

"Apakah menteri yang ada mampu mengganti mesinnya dengan 4x4? Untuk itu saya kira presiden bisa mengevaluasi, siapa yang sudah 4x4 dan siapa yang masih 4x2," ucapnya.

Adian khawatir jika kabinet tidak bisa berubah menjadi lebih baik, Indonesia tidak akan sampai pada tujuan yang diinginkan seperti visi misi presiden.

"Mungkin yang dibutuhkan bukan kecepatan, tetapi tenaga. Mungkin menteri yang biasanya tidur 8 jam, sekarang 3 jam sehari. Jangan-jangan menteri yang dibutuhkan sekarang harus terus berkeliling dan tidak pulang-pulang ke rumah," katanya. (gir/jpnn)

Video Terpopuler Hari ini:

Adian Napitupulu menyindir sebuah kasus yang pernah diungkap Kementerian BUMN saat Erick Thohir baru saja menjabat.


Redaktur & Reporter : Ken Girsang

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News