Adian Napitupulu: KPK Jangan Asal Bicara, Minta Maaf Saja

jpnn.com, JAKARTA - Politikus PDI Perjuangan Adian Napitupulu mengingatkan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) agar tidak asal bicara. Sebagai lembaga penegak hukum, KPK juga harus berani dan tidak mengaburkan fakta-fakta yang terjadi di lapangan saat menjalankan tugasnya dalam pemberantasan korupsi.
“KPK jangan asal bicara. Ketika KPK salah, jangan ragu, minta maaf saja,” kata dia dalam diskusi bertajuk 'Ada Apa di Balik Kasus Wahyu?' yang diselenggarakan Indonesia Law Reform Institute di kawasan Jakarta Selatan, Minggu (19/1).
Pernyataan itu dilontarkan Adian terkait adanya pernyataan dari pihak KPK yang menyebutkan bahwa terjadi keributan saat upaya penggeladahan di Kantor DPP PDIP, beberapa waktu lalu.
Anggota Komisi I DPR RI ini mengingatkan saat upaya penggeledahan berlangsung, tidak ada cekcok antara pihak KPK dan satuan petugas pengamanan DPP PDIP.
“Jadi tidak ada keributan saat penyelidik KPK berusaha menggeledah kantor DPP PDIP,” tegasnya.
Karena itu, anggota Komisi I DPR RI ini meminta media untuk menjelaskan fakta yang terjadi sebenarnya di lapangan. Hal itu penting agar tidak terjadi kesalahpahaman di masyarakat.
”Ini harus disampaikan jangan sampai fakta yang sampai ke masyarakat salah,” tekan Adian.
Adian juga meminta KPK meminta maaf karena datang ke Kantor PDIP secara ilegal, tanpa mengantongi surat-surat yang resmi. (tan/jpnn)
Politikus PDI Perjuangan Adian Napitupulu mengingatkan KPK agar tidak asal bicara. Sebagai lembaga penegak hukum, KPK juga harus berani dan tidak mengaburkan fakta
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga
- Anggota Panja DPR Dukung Usulan Forkopi, Ini Isinya
- Usung Konsep Persamaan Gender, Womens Day Run 2025 Akan Digelar Besok
- Refleksi Hardiknas 2025, Lita Nilai Kesenjangan Pendidikan Masih Jadi Tantangan Besar
- Dasco Dinilai Tunjukkan Gaya Kepemimpinan DPR yang Aspiratif
- RDP DPR, Cik Ujang Dorong Penguatan Otda Percepatan Pembangunan Tol Sumsel-Bengkulu
- Pengemudi Daring Ingin Potongan Aplikator Turun Jadi 10 Persen, Adian Siap Memperjuangkan