Adopsi Teknologi Makin Tinggi, Produktivitas UMKM Meningkat
Ridwan menyebut meski operator berkurang merger Indosat H3I tidak menciptakan industri telekomunikasi yang oligopoli.
"Karena masih menyisakan empat operator selular," ucapnya.
Di sisi lain, akuisisi Link Net oleh XL, diyakini akan memberikan sinergi yang positif antardua operator telekomunikasi yang memiliki izin yang berbeda.
XL sebagai penyelenggara mobile broadband, sedangkan Link Net adalah operator fixed broadband yang memiliki jaringan fiber optik yang besar serta memegang lisensi jaringan tetap lokal (Jartab Lok).
"XL ingin seperti Telkom Grup yang memiliki bisnis yang sangat lengkap. Mereka ingin menjadi operator fixed mobile convergence (FMC)," bebernya.
Ridwan menilai dengan adanya layanan 5G, seluruh BTS harus tersambung dengan fiber optik, nantinya dengan 5G akan ada layanan fixed broadband wireless access.
"Akuisisi Link Net oleh XL akan melengkapi bisnis yang selama ini sudah dimiliki XL, nantinya XL bisa menjadi penyedia layanan IPTV seperti Telkom Group,"papar Ridwan.
Ridwan juga berharap perusahaan hasil merger atau akuisisi dapat mendatangkan investasi baru, khususnya modal dari luar negeri.
Ketua Laboratorium Telekomunikasi Radio dan Gelombang Mikro STEI-ITB mengatakan penggunaan internet broadband terus mengalami peningkatan.
- Dampak Revolusi Gadget di Kalangan Pelajar
- Telkomsat & Starlink Kerja Sama Layanan Segmen Enterprise di Indonesia
- PNM Peduli Tanam Mangrove & Serahkan Sumur Bor untuk Warga Indramayu
- Pertamina Berikan Kado untuk Kebangkitan UMKM di Indonesia
- MenKopUKM Bidik Inabuyer B2B2G Expo 2024 untuk Memperluas Pasar UMKM
- Catatan Ketua MPR: Gotong Royong & Menghidupkan Kewajiban Saling Kontrol dan Seimbang