Ahli Saraf Australia Jelaskan Bagaimana Nama Mempengaruhi Hidup Seseorang

Ahli Saraf Australia Jelaskan Bagaimana Nama Mempengaruhi Hidup Seseorang
Dentista Admirasari sering ditanya apakah orangtuanya dokter gigi. (Natasya Salim, triple j Hack)

Tapi Dr Rick juga mengatakan orang yang tidak menyukai nama mereka cenderung punya kepercayaan diri yang rendah.

"Ada asosiasi antara korteks prefrontal kita, yang berkaitan dengan gambaran soal diri, efikasi diri, dan emosi, sistem limbik, dan hal-hal positif yang kita kaitkan dengan diri sendiri, serta yang menurut kita bermanfaat, dan bagaimana kita cenderung tertarik padanya," katanya.

"Sama halnya bila kita memiliki gambaran diri yang negatif, perasaan negatif pada diri sendiri ... akan membuat apa pun yang terhubung dengan kita ... juga ikut terkesan negatif, sehingga kita cenderung menghindarinya."

Pengaruh nama pada kesempatan kerja dan pergaulan

Menurut Dr Rick, mereka yang memiliki nama tidak biasa atau ejaan berbeda, biasanya punya kemungkinan lebih kecil untuk diterima kerja.

Tapi di saat yang sama, mereka biasanya menemukan jalan mereka sendiri dan akan memiliki karier yang luar biasa.

"Mereka menjadi sutradara film, atau pekerjaan yang tidak sering kita temui sehari-hari," ujarnya.

"Dan yang menarik, tahun ini, penelitian menemukan jika CEO  [direktur eksekutif] yang memiliki nama tidak biasa cenderung memiliki strategi bisnis yang tidak biasa juga."

Aspek lain dari teori tersebut juga membahas "dampak huruf pertama pada nama", yang kemungkinan memengaruhi pergaulan kita.

Sebuah penelitian di tahun 2013, misalnya, menemukan orang yang bernama belakang "Brady" memiliki kemungkinan lebih besar untuk terkena bradikardia, atau penyakit denyut jantung lambat

Sumber ABC Indonesia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News