Ajak Diaspora Optimalkan Kontribusi untuk Kemajuan Bangsa
Menanggapi hal itu, Dubes Indonesia untuk tahta suci Vatikan, Agus Sriyono yang hadir pada kesempatan tersebut berpendapat bahwa salah satu tantangan Indonesia ke depan adalah bagaimana membuat demokrasi menjadi sikap hidup bersama.
"Dengan berpedoman pada Pancasila, kita optimistis dapat membangun sikap tersebut," ujar Agus.
BACA JUGA : Bacalah, Penipuan Bermodus Nomor Token Listrik dan Pulsa HP
Dialog kebangsaan tersebut diorganisir oleh IRRIKA, sebuah organisasi tunggal rohaniwan/ti Indonesia yang berdomisili di Vatikan.
Acara tersebut dihadiri diantaranya sejumlah petinggi Vatikan seperti anggota Dewan Kepausan Bidang Dialog Antarumat Beragama DR. Markus Solo dan Superior Jenderal Serikat Sabda Allah DR. Budi Kleden, SVD, Wapemred Harian Kompas Tri Agung Kristanto dan Ketua Harian Ekayastra Umada (semangat satu bangsa) yang turut menjadi pembicara dalam dialog itu.(flo/jpnn)
Perlu dipikirkan cara-cara yang efektif untuk mengoptimalkan kontribusi para diaspora WNI di negara mana pun.
Redaktur & Reporter : Natalia
- Visa Diaspora
- Tanggapan Warga Diaspora Indonesia dan Pelaku Jastip Tentang Aturan Barang Bawaan Impor
- Dukungan Diaspora untuk Ganjar-Mahfud Menggema di Seattle Shoreline Washington
- Gelar Pesta Rakyat, Diaspora Indonesia di Eropa Antusias Dukung Ganjar-Mahfud
- Sukses Luar Biasa, Desak Anies Bakal Digelar di Mancanegara
- Gelombang Dukungan Diaspora & Mahasiswa untuk Anies-Muhaimin Makin Tak Terbendung