Akhir Kisah Pemotor Cantik tanpa Busana

Akhir Kisah Pemotor Cantik tanpa Busana
Rusmiati alias Dona saat diperiksa di Mapolresta Pontianak, Kalimantan Barat. RAKYAT KALBAR/JPNN.com

"Kami belum bisa menentukan status kondisi kejiwaannya. Karena pasien R pulang atas permintaan keluarganya, bukan berdasarkan rekomendasi dokter yang menangani. Pastinya, diagnosa belum bisa ditentukan," ujar Ferry.

Sesuai standart operasional prosedur (SOP) RSJ, setiap pasien harus dirawat dan observasi selama 14 hari jika ingin tahu kesimpulan kondisi kejiwaannya.

Sedangkan Dona sendiri baru tiga hari diobservasi. Dona rencananya akan diterbangkan ke Sukabumi Jumat (20/1) hari ini.

Sementara itu, Kapolresta Kombes Pol Iwan Imam Susilo tak mempermasalahkan penjemputan Dona oleh pihak keluarga kendati secara hukum masih berstatus terperiksa.

Akhir Kisah Pemotor Cantik tanpa Busana

"Penjemputan keluarga ini juga merupakan proses membantu percepatan pengobatan kepada yang bersangkutan," kata Iwan.

Jika kondisinya sudah stabil, pemeriksaan bisa dilakukan kembali dengan harapan bisa berjalan lancar dan dapat segera ditarik benang merah penyebab aksi Dona bermotor sambil telanjang tersebut.

Sejauh ini, penyidik belum bisa menyimpulkan kasus yang tak lazim dilakukan Dona, lantaran saat diperiksa ia dalam kondisi tidak stabil.

Perempuan cantik itu kini dipulangkan ke kampung halamannya di Sukabumi, Jawa Barat. Namanya adalah Rusmiati alias Dona.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News