Akhir November, Realisasi Belanja Negara 72,6 Persen

Akhir November, Realisasi Belanja Negara 72,6 Persen
Akhir November, Realisasi Belanja Negara 72,6 Persen
JAKARTA  - Kementerian Keuangan mencatat realisasi belanja negara hingga akhir November 2010 mencapai Rp 817,2 triliun atau 72,6 persen terhadap pagu dalam APBN-P 2010 yang mencapai Rp1.126,1 triliun.  ”Realisasi belanja negara tersebut berasal dari realisasi belanja pemerintah pusat sebesar Rp 525,6 triliun atau 67,3 persen dari pagunya,” tulis laporan dari Kementrian Keuangan yang diterima di Jakarta, Selasa (21/12).

Realisasi tersebut dipengaruhi oleh realisasi belanja Kementerian Negara/Lembaga (K/L)yang mencapai Rp 249,6 triliun atau 68,2 persen terhadap pagunya dalam APBN-P 2010. Jika dibadingkan dengan penyerapan K/L tahun lalu lebih rendah 70,7 persen dari APBN-P 2009.

Secara garis besar penyerapan belanja K/L dipengaruhi oleh faktor-faktor internal K/L, seperti keterlambatan penetapan kuasa pengguna anggaran (KPA) dan pengelola kegiatan di hampir semua Satker Pusat dan daerah, reorganisasi, penyempurnaan business process, dan faktor kehati-hatian K/L.

Selain itu, lanjut laporan itu, mekanisme pengadaan barang dan jasa, seperti banyaknya sanggahan dalam proses lelang, banyaknya pengaduan LSM ke Polri dan Kejaksaan, dan masalah pengadaan lahan atau tanah. Factor lain adalah, keterlambatan pejabat daerah dalam menetapkan pengelolaan anggaran pada satuan kerja perangkat daerah, dan faktor geografis dan iklim.

JAKARTA  - Kementerian Keuangan mencatat realisasi belanja negara hingga akhir November 2010 mencapai Rp 817,2 triliun atau 72,6 persen terhadap

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News