Aksi Heroik Polisi Cegat Penjahat di Jembatan Suramadu
"Karena curiga, kami pun berusaha menghentikannya. Tapi, mereka malah mencoba menerobos barikade hingga akhirnya terpaksa kami hentikan dengan cara kasar, yakni menabrak motor yang mereka kendarai hingga keduanya jatuh tersungkur," ungkap AKBP Shinto, Rabu (22/3).
Setelah berhasil dihentikan, polisi lantas mengecek kelengkapan surat-surat kendaraan.
Ternyata, kedua pelaku ini tidak bisa menunjukkan.
Polisi makin curiga saat mendapati jika kunci kontak motor dalam keadaan sudah rusak.
Bahkan, polisi juga menemukan kunci T yang biasa dipakai pelaku curanmor di dalam jok motor tersebut.
"Ternyata setelah kami cek lebih lanjut, motor tersebut adalah milik salah satu korban curanmor yang tinggal di Jalan Ploso. Motor tersebut baru saja dicuri dari sebuah bengkel di kawasan tersebut," lanjut Shinto.
Mantan kasat reskrim Polres Tangerang ini menjelaskan bahwa dalam menjalankan aksinya, mereka selalu beraksi berdua.
Modusnya dengan cara berkeliling mencari sasaran motor yang ditinggal pemiliknya.
M. Syahroni, 25, dan Ahmad Rifky, 20, sama sekali tak punya modal untuk melakukan aksi pencurian kendaraan bermotor (curanmor). Mereka hanya berbekal
- Polisi Buru Pelaku Lain di Kasus Penemuan 37 Motor Curian di Jakarta Barat
- Dua Maling Motor Ditembak, Dor!
- 4 Pelajar Terlibat Sindikat Pencurian Motor, Barang Buktinya Banyak
- Lihatlah Aksi Pelaku Curanmor Ini Menyeret Wanita di Bekasi, Begini Kata Polisi
- Sepeda Motor Anis Hilang Dicuri, 2 Pelakunya Terekam CCTV
- Ungkap Sindikat Curanmor Bahari, Polisi Menyita 12 Motor Hasil Curian