Aksi sang Dewa Gitar

jpnn.com - JAKARTA – Gitaris asal AS, Steve Vai, 53, telah melangsungkan konsernya yang bertajuk The Story of Light Tour 2013 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta, Senin malam (22/7). Banyak musisi tanah air yang merapat ke konser itu. Mereka penasaran ingin melihat aksi sang dewa gitar.

Vai memulai konser pukul 21.00. Dia tampil kasual dengan long jacket dan celana ketat bercorak. Racing The World menjadi pembuka konser yang apik. Peraih tiga Grammy Awards tersebut langsung memulai konser dengan musik yang memacu adrenalin. Ketika memainkan lagu ketiga, Building The Church, dia mengganti gitarnya.

’’Selamat malam,’’ ujar Vai menyapa penonton dengan bahasa Indonesia. ’’Senang sekali bisa berada di sini. Apa kabar kalian semua? Wow, terakhir saya manggung di Jakarta pada 1996. Sudah cukup lama dan akhirnya bisa kembali lagi,’’ lanjutnya. Konser Vai di Jakarta tersebut dipromotori Adrie Subono dari Java Musikindo.

Pria yang musiknya muncul dalam film dan video game tersebut mengungkapkan, tugasnya malam itu adalah memberikan konser terbaik. Karena itu, selain bermain musik, Vai menunjukkan kelihaiannya memainkan gitar. Salah satunya, memetik gitar dengan lidah. Dia juga memetik gitar dari balik punggung.

Ketika permainannya yang berlangsung dua jam itu hampir usai, Vai mengundang dua penonton ke atas panggung sebagai gimmick. Dia menantang mereka mengeluarkan nada dan akan ditirukan dengan petikan gitar. ’’Terserah kamu bersenandung seperti apa. Pesan saya sih, keluarkan nada yang brilian, yang genius, yang tidak terpikirkan. Saya akan mengikutimu dengan gitar ini,’’ tantangnya.

Kehadiran Vai di Jakarta tidak disia-siakan para musisi tanah air. Terlihat, antara lain, Ahmad Dhani dan dua anaknya, Mulan Jameela, Piyu, Cella Kotak, Hendy Gigi, Once, Ari Lasso, dan Abdee Slank. (jan/c5/any)