Aktivis Australia Yassmin Abdel-Magied Dideportasi dari AS
Kamis, 12 April 2018 – 14:00 WIB
Yassmin menyebut dirinya "Muslim yang paling dibenci publik di Australia" dan mengatakan menjadi subyek kontroversi di Australia itu melelahkan.
Kepada ABC, Yassmin mengatakan merasa "hancur" dan "dikhianati" oleh serangan balik media Australia setelah postingan Anzac Day.
"Saya benar-benar merasa Australia seperti menolak saya," katanya.
ABC telah menghubunginya untuk dimintai komentar.
Simak beritanya dalam Bahasa Inggris di ABC Australia.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Dunia Hari Ini: Indonesia Kalah Melawan Irak Dalam Piala Asia U-23
- Orang Utan Sumatra, Hewan Liar yang Bisa Mengobati Dirinya Sendiri dengan Tanaman Obat
- Dunia Hari Ini: Jalan Raya di Guangdong Runtuh, 24 Orang Tewas
- Banyak Pekerja Start-Up yang Belum Tahu Haknya Sebagai Buruh
- Dunia Hari Ini: Ratusan Ribu Buruh Indonesia Turun ke Jalan Rayakan May Day
- Dunia Hari Ini: Aktivitas Gunung Ruang Kembali Meningkat