Aktivis Australia Yassmin Abdel-Magied Dideportasi dari AS
"Yassmin Abdel-Magied adalah pembela hak-hak wanita Muslim dan pengungsi serta warga negara Australia, bepergian dengan paspor negara itu," katanya.
Jurubicara itu mengatakan Yassmin bepergian dengan jenis visa yang dia gunakan di masa lalu untuk perjalanan serupa tanpa masalah.
"Kami menyerukan pada CBP agar mengizinkannya ke AS sehingga dia dapat hadir di acara diskusi internasional yang berlangsung di festival minggu depan," katanya
Aktivis keragaman
Yassmin, insinyur mesin, penulis dan mantan pengasuh acara Australia Wide di ABC, merupakan juru kampanye tentang keragaman dan isu-isu agama. Dia tampil di forum TED membahas "Apa arti jilbab saya bagi Anda?" dan ditonton hampir 1,5 juta kali secara online.
Dia dinobatkan sebagai Australian Young Australia of the Year 2015 karea memimpin Youth Without Borders, organisasi yang dia dirikan bagi generasi muda melakukan perubahan positif di komunitas mereka.
External Link: Yassmin Abdel-Magied: What does my headscarf mean to you?
Yassmin meninggalkan Australia tahun lalu. Dia melakukan itu tak lama setelah terlibat pertengkaran dengan mantan Senator Tasmania Jacqui Lambie di salah satu acara ABC tentang hukum syariat.
Dia juga mendapat kritikan atas postingan Facebook pada Anzac Day tahun lalu. Postingan yang telah dia hapus itu: "Jangan. Kita. Lupakan. (Manus, Nauru, Suriah, Palestina...)."
- Di Balik Gagasan Penerbit Indie yang Semakin Berkembang di Indonesia
- Dunia Hari Ini: 26 Tahun Hilang, Pria Aljazair Ini Ditemukan di Ruang Bawah Tanah Tetangga
- Dunia Hari Ini: PM Slovakia Ditembak Sebagai Upaya Pembunuhan Bermuatan Politik
- Ramai-Ramai Tolak RUU Penyiaran: Makin Dilarang, Makin Berkarya
- Dunia Hari Ini: Aktivis Thailand Meninggal Setelah Mogok Makan di Penjara
- Tanggapan Mahasiswa Asing Soal Rencana Australia Membatasi Jumlah Mereka