Alarm Bahaya buat Red Bull
Rabu, 27 Juli 2011 – 17:26 WIB
NURBURGRING - Untuk pertama kalinya Red Bull-Renault gagal menang secara beruntun. Mereka gagal menang di Grand Prix Inggris dan Jerman. Pembalap dari dua pesaing, Ferrari dan McLaren Mercedes yang mencuri kemenangan, memberikan sinyal bahaya pada dominasi Red Bull. "Jika Anda lihat di Valencia, McLaren sedang menurun, sementara Ferrari justru sedang naik, tapi jelas mereka adalah tim yang hebat dan mereka berjuang keras mengejar kami," kata Horner seperti dikutip Autosport.
Balapan di Sirkuit Nurburgring dimenangkan oleh pembalap McLaren Lewis Hamilton. Pembalap Red Bull Mark Webber yang menguasai pole, hanya mendapatkan peringkat ketiga, di belakang pembalap Ferrari Fernando Alonso. Pembalap Red bull lainnya yang sekaligus menjadi pimpinan klasemen sementara Sebastian Vettel, untuk pertama kalinya gagal meraih podium setelah hanya mendapatkan posisi keempat.
Baca Juga:
Kubu Red Bull masih mencoba berbesar hati dengan hasil tersebut. Meski menunjukkan tren menurun Team Principal Red Bull Christian Horner menyebut hal tersebut bukan bencana.
Baca Juga:
NURBURGRING - Untuk pertama kalinya Red Bull-Renault gagal menang secara beruntun. Mereka gagal menang di Grand Prix Inggris dan Jerman. Pembalap
BERITA TERKAIT
- Nobar Timnas U-23 dengan Mahyudin: Indonesia Mainnya Keren, Laganya Bak Drama Korea
- Erick Sebut 3 Kunci Kemenangan Timnas U-23 Indonesia atas Korea Selatan
- Bambang Soesatyo Dukung UI Racing Team Berlaga di Ajang Formula Student Czech 2024
- Timnas U-23 Indonesia vs Korea: Magis Stadion Abdullah bin Khalifa Berlanjut
- Begini Skenario Timnas U-23 Indonesia Lulus Olimpiade Paris 2024
- Detik-detik Menegangkan Adu Penalti, Timnas U-23 Indonesia Memang Luar Biasa