Alhamdulillah, Bank Turunkan Bunga, Termasuk KPR
jpnn.com - JAKARTA - Kebijakan Bank Indonesia (BI) yang tiga kali memangkas suku bunga acuan (BI Rate) hingga level 6,75 persen, rupanya cukup ampuh menggerakkan perbankan menurunkan suku bunga. Tentunya, ini juga karena kuatnya dorongan pemerintah.
Staf Khusus Wakil Presiden bidang Ekonomi dan Keuangan Wijayanto Samirin mengatakan, perkembangan kebijakan pemerintah untuk mendorong penurunan suku bunga kini terlihat hasilnya. "Bank-bank BUMN mulai menurunkan suku bunga," ujarnya kemarin (28/3).
Penurunan suku bunga kredit perbankan memang menjadi target pemerintahan Jokowi - Jusuf Kalla (JK). Bahkan, Presiden Jokowi berulang kali meminta suku bunga kredit korporasi yang di kisaran 12 persen, bisa diturunkan sehingga bisa sejajar dengan negara-negara Asean di kisaran 6 - 7 persen.
Teknis kebijakan mendorong penurunan suku bunga pun dikoordinir oleh Tim Kantor Wapres.
Menurut Wijayanto, penurunan suku bunga kredit perbankan, khususnya bank BUMN yang sejak awal tahun turun sekitar 0,25 - 0,50 persen, merupakan respons atas penurunan BI Rate dan rendahnya inflasi.
"Apalagi, BI mengirim sinyal bahwa masih ada ruang bagi BI rate untuk turun lagi dalam waktu dekat," katanya.
Dari empat bank pelat merah, dua diantaranya sudah merilis data penurunan suku bunga dasar kredit (SBDK), yakni Bank Negara Indonesia (BNI) dan Bank Tabungan Negara (BTN).
Adapun manajemen Bank Mandiri dan Bank Rakyat Indonesia (BRI) juga sudah menyatakan komitmen penurunan suku bunga.
- Hanasui Lebarkan Sayap ke Negeri Jiran, Konsisten Tawarkan Produk Harga Terjangkau
- Tokyo MoU Annual Report 2023: BKI Berhasil Pertahankan Kategori High Performance RO
- Lewat PGTC 2024, Pertamina Siap Kolaborasi Hadapi Trilema Energi
- Gandeng Bank SulutGo, Jamkrindo Kerja Sama Penjaminan Bank Garansi
- Harga Emas Antam Turun Hari Ini, Jadi Sebegini Per Gram
- Naik 12,94 Persen, Ekspor Sumsel Maret 2024 Capai USD 503,09 Juta