Alvin Allianz

Oleh: Dahlan Iskan

Alvin Allianz
Dahlan Iskan (Disway). Foto: Ricardo/JPNN.com

Mengapa Kate begitu berani?

"Ini papa saya. Yang memelihara saya sejak kecil. Memberi makan saya. Menyekolahkan saya. Mama saya saja tidak melakukan itu. Sampai papa dipenjara dengan tuduhan menculik saya. Bagaimana bisa menculik anaknya sendiri," ujar Kate.

"Seharusnya Indonesia beruntung punya orang seperti Alvin Lim," ujar Advokat Saddan Marulitua Sitorus SH.

Sitorus malam itu mendampingi istri dan putri Alvin menjenguk ke tahanan. "Alvin punya warna sendiri dalam ikut menegakkan hukum," ujar Sitorus.

Setelah dihukum akibat tuduhan menculik anak, Alvin kena perkara lagi: soal dokumen asuransi Allianz.

Alvin dijatuhi hukuman 4,5 tahun oleh Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. Itu tahun 2018. Saat dijatuhi hukuman itu Alvin tidak hadir di pengadilan. Ia lagi di Singapura.

Dua terdakwa lainnya dihukum 2,5 tahun. Sekarang mereka pasti sudah bebas.

Putusan tahun 2018 itu tanpa mengharuskan Alvin ditahan. Masa tahanannya sudah habis, demi hukum.

Tidak ada pengacara yang keberaniannya melebihi Alvin Lim: dalam hal menghajar polisi. Juga menghajar jaksa. Lewat pengadilan. Lewat keterangan pers. Lewat...

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News