Amerika Diguncang 3 Penembakan Massal dalam Sehari, Jumlah Korbannya, Astaga

Amerika Diguncang 3 Penembakan Massal dalam Sehari, Jumlah Korbannya, Astaga
Keluarga korban penembakan massal dan sekelompok warga melakukan doa bersama di Baltimore, Negara Bagian Maryland, Amerika Serikat, Senin (3/7). Pada hari yang sama, penembakan massal juga merenggut sejumlah nyawa di Philadelphia; Pennsylvania dan Forth Worth; Texas. Foto: ALEX WONG / GETTY IMAGES NORTH AMERICA / Getty Images via AFP

Biden mengutuk kekerasan pada hari Selasa dan menegaskan seruannya untuk memperketat undang-undang senjata Amerika.

"Bangsa kita sekali lagi mengalami gelombang penembakan yang tragis dan tidak masuk akal," kata Biden dalam sebuah pernyataan, menyerukan kepada anggota parlemen dari Partai Republik "untuk membahas reformasi yang masuk akal dan masuk akal."

Mengutip perlindungan konstitusional untuk kepemilikan senjata, Partai Republik di Kongres umumnya memblokir upaya untuk mereformasi undang-undang keamanan senjata secara signifikan dan menentang dorongan Biden untuk mengaktifkan kembali larangan senjata serbu. (reuters/dil/jpnn)

Penembakan massal terjadi di Philadelphia, Baltimore, dan Fort Worth menjelang Hari Kemerdekaan Amerika Serikat pada 4 Juli


Redaktur & Reporter : M. Adil Syarif

Sumber Reuters

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News