Amerika Serikat Janjikan Dukungan Mengatasi Menggilanya Covid-19 di India

jpnn.com, NEW DELHI - Pemerintah Amerika Serikat (AS) menjanjikan dukungan berkelanjutan untuk India dalam menangani lonjakan infeksi COVID-19 yang tertinggi di dunia saat ini.
Menurut laporan Reuters pada Rabu (28/4), Koordinator Dewan Keamanan Nasional Gedung Putih untuk Indo-Pasifik Kurt Campbell mengatakan bahwa Presiden Joe Biden telah berkomunikasi dengan Perdana Menteri India Narendra Modi melalui panggilan telepon pada Senin (26/4) terkait bantuan dari AS.
Campbell mengatakan bahwa Washington berkomitmen untuk membantu negara terpadat kedua di dunia untuk mengatasi krisis.
Dia menyampaikan hal ini pada acara yang diselenggarakan oleh US-India Business Council dan US Chamber of Commerce Foundation, Selasa (27/4).
“Kami menyadari bahwa ini bukanlah tantangan yang bisa diselesaikan dalam beberapa hari ke depan,” kata Campbell.
Dia juga menyebutkan bahwa penanganan krisis di India bukan hanya kepentingan bagi negara tersebut, melainkan juga berkaitan dengan kepentingan Amerika Serikat karena India memiliki peran penting sebagai penyedia vaksin global.
Saat ini, India menjadi episentrum pandemi COVID-19 global karena gelombang kedua infeksi telah mendorong jumlah kematian hingga hampir 200 ribu.
Pada Selasa (27/4), pasokan alat medis mulai didatangkan ke negara berpenduduk 1,35 miliar itu, tetapi rumah sakit kekurangan persediaan oksigen dan tempat tidur.
Amerika Serikat dan negara-negara lain menjanjikan bantuan medis untuk mengatasi keadaan darurat di India.
- Dunia Hari Ini: Amerika Serikat Sepakat untuk Membangun Kembali Ukraina
- Dunia Hari Ini: Pakistan Tuding India Rencanakan Serangan Militer ke Negaranya
- Respons Kritik AS soal QRIS, Waka MPR Eddy Soeparno: Terbukti Membantu Pelaku UMKM
- Sudirman Cup 2025: Susunan Pemain Indonesia vs India, Kekuatan Penuh Diturunkan
- 'Indonesia First’ demi RI yang Berdikari di Tengah Gejolak Dunia
- Konflik Kashmir: Ketika Air Jadi Senjata Geopolitik