Anak di Bawah 2 Tahun Jangan Diberi Asupan Serat Terlalu Banyak, ini Akibatnya

Anak di Bawah 2 Tahun Jangan Diberi Asupan Serat Terlalu Banyak, ini Akibatnya
Ilustrasi - Seorang ibu dan bayinya berolahraga di kawasan Gelora Bung Karno, Jakarta. Foto diambil jauh sebelum pandemi COVID-19. Foto: Ricardo/jpnn.com

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) merekomendasikan lemak di bawah usia 2 tahun adalah 35-45 persen dari total energi.

"Anak kurang dari 2 tahun tidak dianjurkan merestriksi lemak karena perlu tinggi lemak untuk mencukupi kebutuhan energi."

"Buah dan sayur kebutuhannya sangat sedikit di bawah usia 2 tahun, sehingga kita tahu apa yang baik untuk orang tua tak selalu baik untuk anak."

"Lemak baik untuk anak tidak baik untuk dewasa. Serat baik untuk dewasa, tetapi belum baik untuk anak usia di bawah 2 tahun," katanya.

Anak usia 6-8 bulan contohnya, membutuhkan 60-90 kkal lemak per hari, sementara anak usia 9-11 bulan biasanya kebutuhan lemaknya setiap hari 90-130 kkal.

Jumlah kebutuhan lemak meningkat menjadi 170-250 kkal per hari pada anak berusia 12-23 bulan.

IDAI juga mengingatkan orang tua agar tidak mengutamakan karbohidrat sebagai komposisi makanan anak.

Namun memperhatikan asupan gizi lain seperti protein.

Bunda, anak di bawah dua tahun sebaiknya jangan diberi asupan serat terlalu banyak, ini akibatnya

Sumber ANTARA

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News