Anak Medan Korban MH17, Ortu Berharap Jasad Ditemukan Utuh

Anak Medan Korban MH17, Ortu Berharap Jasad Ditemukan Utuh
Anak Medan Korban MH17, Ortu Berharap Jasad Ditemukan Utuh

Sebelum berangkat ke Amsterdam pun, ia sempat bertemu dengan Hendry tetapi tidak terlalu banyak berbicara. “Ya begitu aja ketemu di rumah, soalnya dia pendiam orangnya,” sebut Suryati sembari masuk ke dalam rumah.

Beberapa tetangga korban yang diwawancarai mengaku mengetahui Hendry pergi ke Belanda untuk mengadu nasib di sana. “Kabarnya dia ikut pamannya yang tinggal di Belanda. Dia sepertinya mau pulang karena adik perempuannya kabarnya mau nikah bulan 9 ini,” kata Ali Samin alias A An.

Sepengetahuannya, kata A An, keluarga mengetahui Hendry jadi korban Kamis (18/7) malam. “Tadi malam ibunya nangis-nangis. Tadi pagi pun keluarganya ada yang datang,” sebutnya.

Tetangga lainnya menuturkan, Hendry dikenal sebagai pemuda yang baik. Sebelum berangkat ke Belanda, dia mengajar les di rumahnya. “Dia masih muda dan lajang. Dia orang baik, ulet cari uang. Selama ini dia mengajar les di rumahnya,” jelas tetangga Hendry lainnya.

Sementara itu, petugas di Kantor Malaysia Airlines Cabang Medan yang tak mau menyebutkan namanya mengakui ada 12 penumpang Warga Negara Indonesia (WNI). “Ini media statement kami,” ujarnya sambil menyerahkan secarik kertas.

Dari kertas statement tersebut, dinyatakan Malaysia Airlines MH 17 ini membawa sebanyak 298 penumpang. Diantaranya 283 termaksud 3 bayi dan 15 awak pesawat.

“Dari jumlah tersebut, sebanyak 154 orang adalah warga Belanda, 43 orang termaksud 15 crew dan 2 bayi/balita adalah warga Malaysia, 27 waga Australia, 12 orang termaksud 1 orang bayi adalah warga Indonesia, 9 orang dari United Kingdom, 4 orang dari German, 4 orang dari Belgium, 3 orang dari Filipina, 1 orang dari Canada, dan 41 orang lainnya belum dapat diverifikasi,” katanya mewakili District Manager Malaysia Airlines Medan, M Shaifuddin Kamaruddin.

Saat ditanya kebenaran akan satu korban asal Indonesia adalah warga Medan, wanita yang mengenakan jilbab dan kacamata ini tidak menjawab. “Sudah itu saja statement kami,” sembari meninggalkan Sumut Pos yang datang ke kantornya, Jalan Imam Bonjol, Hotel Danau Toba.  (ris/put/tom)


HENDRY (26), warga Jalan Negara/Garuda Lingkungan III No. 28 A, Kelurahan Bantan Timur, Kecamatan Medan Tembung, menjadi orang Medan ke-4 yang menjadi


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News