Anak Syok Berat Lihat Sang Ayah Coba Bunuh Diri Loncat dari Flyover

Anak Syok Berat Lihat Sang Ayah Coba Bunuh Diri Loncat dari Flyover
Korban yang mencoba bunuh diri dengan loncat dari flyover. Foto: Pojokpitu

jpnn.com, SURABAYA - Bebet Wahyono (50) nekat  bunuh diri dengan cara meloncat dari atas fly over Banyu Urip. Diduga dia depresi karena sakit tak kunjung sembuh.

Aksi ini disaksikan langsung oleh anaknya dan warga sepanjang Kupang Krajan. Sebelum terhempas ke aspal, tubuh korban menimpa kaca mobil yang melintas di bawahnya, sehingga percobaan bunuh diri itu gagal.

Anaknya sempat mencegah Bebet untuk loncat, tetapi dia tak mendengarkannya.

Menurut saksi warga, sebelum meloncat, Bebet Wahyono sempat cekcok dengan anaknya di depan toko, lantaran sang bapak berkeinginan mengakhiri hidupnya dengan cara meloncat dari flyover.

Keributan ini mereda setelah Bebet berjanji tidak akan bunuh diri dan anaknya pun pergi.

"Namun, selang beberapa saat, dia berlari naik menuju flyover dan memanjat pagar pembatas setinggi kurang lebih enam meter," ujar saksi yang tak mau disebutkan namanya.

Warga dan pengguna jalan yang melihat kejadian itu, sempat mencoba menghalau dan mencegah Bebet untuk terjun. Namun upaya itu gagal, karena Bebet nekat meloncat dan menimpa sebuah kendaraan box yang dikendarai Prasetyo Dwi, asal Sidoarjo.

 Setelah menimpa kendaraan box, Bebet langsung tak sadarkan diri. Bebet diketahui masih selamat meski mengalami luka di bagian pelipis kanan dan kakinya.

Seorang pria mencoba bunuh diri dengan loncat dari Flyover Banyu Urip dan disaksikan anaknya sendiri.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News