Analisis Partai Gelora soal Kemenangan Joe Biden dan Peran Penting Indonesia

Analisis Partai Gelora soal Kemenangan Joe Biden dan Peran Penting Indonesia
Joe Biden capres rival Donald Trump di Pilpres AS 2020. Foto: AFP

jpnn.com, JAKARTA - Partai Gelombang Rakyat (Gelora) memprediksi Joe Biden bakal menjadi presiden terpilih Amerika Serikat dengan mengalahkan pesainya Donald Trump. Pasalnya, Biden telah memenangi penghitungan suara Pilpres Amerika Serikat di negara bagian Georgia.

Ketua Bidang Hubungan Luar Negeri Partai Gelora Indonesia Henwira Halim menyebut terpilihnya Biden sebagai Presiden AS, tetap  tidak akan signifikan mengubah kebijakan AS di indonesia. 

Menurut dia, sejak Barack Obama menjadi Presiden AS yang dilanjutkan dengan kepemimpinan Donald Trump, kebijakan negara Paman Sam terhadap Indonesia tidak berubah.

Namun, kata dia, terpilihnya Biden akan membuka peluang bagi Indonesia untuk berperan dalam negosiasi AS dan Tiongkok. Pasalnya, AS akan banyak berkomunikasi dengan Tiongkok di bawah kepemimpinan Biden.

"Di mana Indonesia akan memiliki kesempatan lebih besar untuk berperan penting meredakan ketegangan di kawasan," kata Henwira dalam keterangan resminya kepada awak media, Sabtu (7/11).

Menurut Henwira, ketegangan antara AS dan Tiongkok akan tetap berlanjut dalam hal unjuk kekuatan pertahanan dan militer. AS tetap akan menggelontorkan anggaran besar untuk mengimbangi kekuatan militer Tiongkok.

"AS selalu memandang harus ada perimbangan terhadap perkembangan militer RRC terutama aktivitas mereka di Kawasan Laut China Selatan. Kerjasama pertahanan ini yang harus dimanfaatkan betul Indonesia," kata dia.

Lebih lanjut, kata Henwira, AS memandang Indonesia sebagai jangkar ASEAN yang berpotensi sebagai sekutu untuk mengimbangi kekuatan negeri tirai bambu di Laut China Selatan.

Partai Gelombang Rakyat (Gelora) memprediksi Joe Biden bakal menjadi presiden terpilih Amerika Serikat dengan mengalahkan pesainya Donald Trump

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News