Analisis Penerima Nobel soal Hubungan Alis Tebal dengan Kecenderungan Narsistik

Analisis Penerima Nobel soal Hubungan Alis Tebal dengan Kecenderungan Narsistik
Apakah ketebalan alis bisa menunjukkan kepribadian kita? Sebuah penelitian ilmiah mencoba mendapat jawabannya. (Getty Images: CoffeeAndMilk)

Mereka yang diteliti menjawab semua pilihan pertanyaan, seperti "Saya memiliki bakat alami untuk mempengaruhi orang"; "Saya memang terlahir sebagai pemimpin"; serta "Saya suka memamerkan tubuh saya".

Tim peneliti telah menerbitkan hasil penelitian yang melibatkan ratusan responden ini dalam Journal of Personality tahun lalu.

"Penelitian ini berbasis data," ujar peneliti Dr Miranda Giacomin dari Universitas MacEwan.

"Tapi dalam kehidupan sehari-hari, kita tidak menilai orang hanya berdasarkan alis mereka," tambahnya.

Pisau dari kotoran manusia

Hadiah Ig Nobel lainnya tahun ini dimenangkan oleh peneliti yang membuat pisau dari kotoran manusia yang dibekukan.

Mereka ingin membuktikan catatan antropologis tentang seorang pria suku Inuit, yang terdampar di es Arktik tanpa peralatan, dan konon membuat pisau dari kotorannya yang sudah membeku.

Tapi penelitian mereka malah menunjukkan pisau semacam itu sama sekali tidak bisa digunakan.

"Cerita tentang pria tersebut sejak dipublikasikan, telah banyak disinggung dalam dokumenter, buku, dan website," demikian disebutkan dalam penelitian tersebut.

Bisakah kita menebak seseorang narsis hanya dengan melihat alisnya? Tim dari Kanada melakukan penelitiannya dan menjadi salah satu penerima

Sumber ABC Indonesia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News