Andai Voting, PKS Tolak Kenaikan BBM
Rabu, 28 Maret 2012 – 14:05 WIB
JAKARTA--Anggota Majelis Syuro Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Hidayat Nur Wahid, menyatakan, PKS sudah memberikan masukan banyak terkait masalah rencana kenaikan Bahan Bakar Minyak (BBM) yang akan dilakukan pemerintah.
"Sebagai mitra koalisi itu sudah dilakukan. Tapi pemerintah sudah menetapkan. Kita sesuai, tetap bersama rakyat yang mendapat dampak negatif terkait kenaikan BBM ini. Karena santunan itu tidak selamanya diterima rakyat. Sampai sekarang pendataan pemerintah untuk pemberian santunan itu juga tidak jelas," kata Hidayat, kepada wartawan di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (28/3).
Baca Juga:
"Saya sebagai calon gubernur (Cagub DKI Jakarta) berpihak kepada rakyat. Terlebih pada kaum ibu. Karena urusan dapur berat. Barang di pasar semakin melonjak dan gaji tidak naik," ujar cagub DKI yang diusung PKS, itu.
Ditanya apakah PKS akan keluar dari koalisi, Hidayat mengatakan, itu partai yang menentukan. "Wujudnya presiden partai (Luthfi Hasan) akan memberi pernyataan berikutnya," katanya.
JAKARTA--Anggota Majelis Syuro Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Hidayat Nur Wahid, menyatakan, PKS sudah memberikan masukan banyak terkait
BERITA TERKAIT
- Megawati Minta Kader PDIP Turun ke Akar Rumput Menjelang Pilkada, Beri Pengetahuan untuk Rakyat
- Megawati Akhirnya Bicara Soal Sikap Politik PDI Perjuangan
- Masyarakat Kendal Percaya Sudaryono Mampu Memajukan Jateng
- Kader PDIP Sebaiknya Menyimak, Megawati: Ini Janji Saya
- Rekomendasi Lengkap Rakernas V PDIP, Poin 13 soal Gejolak Akibat Kenaikan UKT
- Megawati Beri Izin Ahok Bertugas, Apa Itu?