Andi Nurpati Pilih Demokrat Karena Periode KPU Dipersingkat
Selasa, 29 Juni 2010 – 22:02 WIB
Soal pinangan dari Partai Demokrat, Nurpati mengungkapkan bahwa dirinya pada 13 Juni 2010, sekitar pukul 15.00 dihubungi Ketua Umum PD, Anas Urbaningrum. “Dalam pembicaraan per telpon itu beliau (Anas Urbaningrum) menawarkan bagaimana kalau bergabung dengan Partai Demokrat. Saya tidak langsung menerimanya dan minta waktu untuk mempertimbangkan,” ujar Nurpati.
Baca Juga:
Selanjutnya pada tanggal 16 Juni 2010, lagi-lagi Anas menghubungi Andi Nurpati untuk menanyakan sikap mantan anggota Panwaslu Lampung itu terkait tawaran untuk duduk sebagai pengurus Partai Demokrat. Akhirnya dengan beberepa pertimbangan, Nurpati mengaku menerima tawaran itu.
Pada persidangan itu, anggota DK KPU Komarudin Hidayat menanyakan apakah Andi Nurpati tidak merasa bersalah atau merasa harus dikenai sanksi dengan keputusannya mundur dari KPU itu. Namun Nurpati tidak secara tegas menjawab pertanyaan itu.
Meski demikian saat diberi kesempatan untuk menyampaikan kalimat penutup, Nurpati menyampaikan permintaan maaf jika kiprahnnya selama ini membuat banyak pihak tidak berkenan.(ara/jpnn)
JAKARTA – Andi Nurpati buka-bukaan soal keputusannya untuk berhenti dari keanggotaan Komisi Pemilihan Umum (KPU) karena memilih menerima pinangan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Kumpul Tengah Malam, Petani Purbalingga Sepakat Dukung Sudaryono Jadi Gubernur Jateng
- PPK di Bogor Diminta Jaga Netralitas pada Pilkada 2024
- Tegas, Demokrat Tidak Akan Usung Anies Baswedan di Pilkada DKI
- Sistem Pemilu Perlu Dievaluasi, Begini Alasannya
- Prabowo Bicara Program Makan Siang Gratis di Hadapan Investor Asing
- Apresiasi Dukungan Masyarakat Jateng, Sudaryono: Ini Nikmat dari Allah