Anggota Brimob Bripka Andre Tembak Warga, Dor! Mede Nurlatu Tewas
jpnn.com, JAKARTA - Kapolda Maluku Irjen Lotharia Latif merespons insiden penembakan yang dilakukan salah satu anggota Brimob Bripka Andre Batuwael.
Lotharia menyebut anak buahnya itu bakal diberi sanksi tegas.
Menurut dia, Bripka Andre bakal disanksi secara pidana maupun kode etik karena menembak mati Mede Nurlatu.
"Pelaku sudah dibawa ke Ambon. Kami akan proses hukum yang bersangkutan baik secara pidana maupun kode etik," kata Lotharia kepada wartawan, Kamis (3/2).
Lotharia bahkan sudah menemui keluarga korban almarhum Mede Nurlatu di Mapolres Pulau Buru, Namlea, Kabupaten Buru, pada Minggu (30/1).
Jenderal bintang dua ini menyebut untuk proses pidana terhadap Bripka Andre ditangani penyidik Ditreskrimum Polda Maluku.
Kemudian, untuk proses kode etik tengah dilakukan oleh Propam Polda Maluku.
“Percayakan penanganan ini kepada Polri, kami akan bersikap tegas,” ujar Lotharia
Entah permasalahan apa, Anggota Brimob Bripka Andre menembak mati seorang warga bernama Mede Nurlatu.
- Pasukan Brimob dari Nabire dan Timika Bergerak ke Intan Jaya
- 5 Berita Terpopuler: Buntut Bentrok TNI AL & Brimob, 2 Jenderal Minta Maaf, 6 Polisi & 4 Tentara Luka-Luka
- Buntut Bentrok TNI AL dengan Brimob, Kapolda Peringatkan Anggota Polri
- 2 Jenderal Minta Maaf soal Bentrok Brimob dan TNI AL
- Bentrok Brimob dan TNI AL di Sorong, Kapolda dan Kapuspen Buka Suara
- Bentrok Brimob dan TNI AL di Sorong, 6 Polisi dan 4 Tentara Luka-Luka