Anggota Brimob Ditembak di Markasnya

Anggota Brimob Ditembak di Markasnya
Anggota Brimob Ditembak di Markasnya
Informasi yang dihimpun wartawan koran ini, pagi itu Briptu Robert Simamora sedang piket jaga bersama Arfan, seorang PNS Polri. Lalu sekira pukul 4.15 WIB dua pria tak dikenal mengendarai sepeda motor jenis Yamaha RX King berhenti  persis di depan pintu gerbang markas tersebut. Satu dari tamu itu turun dan mendekati Robert. Pria dengan ciri-ciri berambut gondrong dan berbadan tegap itu datang dengan pura-pura hendak mengadu. Karena memang sedang bertugas, pria itupun melayani warga tersebut.

Tiba-tiba pria tak dikenal itu mengeluarkan pistol dan menembak Robert. Tembakan itu mengenai perut sebelah kiri. Tembakan mendadak itu kontan membuat personil Brimob tersebut langsung roboh bersimbah darah. Mengetahui korbannya terkapar, pria tak dikenal itu langsung kabur. Begitu mendengar letusan senjata, sejumlah personil lainnya langsung mendatangi asal suara tersebut. Namun yang mereka temukan  Robert dengan kondisi kesakitan. Lalu rekan-rekan korban langsung melarikannya ke RS Gleni untuk mendapatkan perawatan intensif.

Pantauan wartawan Sumut Pos, ruangan tempat Robert Simamora  dirawat mendapat pengawalan katat dari personil kepolisian. Personil yang berjaga diantaranya, Kasat Reskrim Poltabes Kompol Gidion Arif Setyawan, Kanit Jahtanras AKP Faidir Chan, dan Ketua Tim Khusus Poltabes MS AKP M Yoris Marzuki dan sejumlah personil polisi lainnya. Wartawan tidak diperkenankan melihat kondisi Robert yang masih terbaring di ruang ICU. Bahkan, keluarga Robert juga tidak dibenarkan masuk ruang ICU no 305  di Lantai III RSU Glenni Hospital.

Humas RS Glenni Hospital, Dewi yang dikonfirmasi wartawan mengatakan, peluru yang bersarang di perut korban sudah berhasil dikeluarkan. Menurut Dewi, saat ini kondisi Robert sudah lebih baik dan sudah bisa bicara. Saat ditanya jenis dan berapa panjang peluru yang bersarang di perut Robert, wanita itu enggan menjawab. ‘’Saya kurang tahu Mas nanti malah salah-salah," tandasnya.

MEDAN--Briptu Robert Simamora, personel Brimob Polda Sumut, roboh bersimbah darah. Perutnya diterjang peluru yang ditembakkan orang tak dikenal (OTK),

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News