Anggota Densus Tewas Akibat Tabrak Pikap di Lenteng Agung

jpnn.com, JAKARTA - Anggota Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri Bripda Indra Wahyudi meninggal dunia akibat kecelakaan di Jalan Lenteng Agung Raya, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Minggu (21/1) sekitar pukul 14.45. Indra menabrak mobil pikap yang tengah terparkir di pinggir Jalan Lenteng Agung Raya.
Kepala Satuan Lalu Lintas Jakarta Selatan AKBP Edi Suroso menjelaskan, insiden itu bermula saat Indra menabrak pengendara motor di jalan tersebut. Saat itu, Indra diduga melaju kencang sehingga setelah menabrak motor lantas menghantam mobil pikap.
"Karena kehilangan keseimbangan, motor yang dikendarai korban oleng ke kiri dan menabrak mobil pikap jenis Grand Max yang sedang diparkir," kata Edi.
Akibat kecelakaan itu, korban mengalami luka di bagian kepala belakang. Korban meninggal di tempat.
Sedangkan pengendara motor yang ditabrak korban melarikan diri. "Korban langsung dibawa ke Rumah Sakit Fatmawati," kata Edi.
Anggota Satlantas Polres Metro Jakarta Selatan langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dengan meminta keterangan sejumlah saksi dan mengamankan beberapa barang bukti. "Beberapa orang sudah kami mintai keterangan termasuk pemilik kendaraan pikap," tandas Edi.(tan/jpnn)
Anggota Densus 88 Antiteror Polri Bripda Indra Wahyudi meninggal dunia akibat kecelakaan di Jalan Lenteng Agung Raya. Indra menabrak pikap yang diparkir.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Sahroni Puji Keberhasilan Gugus Tugas Ketahanan Pangan Polri Tingkatkan Hasil Panen Jagung
- Dedi Mulyadi Ungkap Kriteria Pelajar yang Dikirim ke Barak TNI
- PPATK Apresiasi Kinerja Pemerintah dan Polri dalam Penindakan Judi Online
- Keberadaan Kasat Reskrim Iptu Tomi yang Hilang saat Memburu KKB pada 2024 Masih Misteri
- Penyelundupan Narkoba ke Rutan Polresta Samarinda, 3 Polisi Terancam PTDH
- RKUHAP Tak Akan Menjadikan Kepolisian & Kejaksaan Tumpang Tindih Tangani Perkara