Anggota DPR Minta Polisi Usut Kesalahan Bumame Farmasi

Anggota DPR Minta Polisi Usut Kesalahan Bumame Farmasi
Pengendara mobil antre untuk tes usap PCR dan antigen Covid-19 secara drive thru, Kamis (3/2). Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Anggota Komisi IX DPR RI Irma Suryani Chaniago merespons video tentang seorang wanita bernama Zakiah yang mengaku menerima hasil tes positif Covid-19 dari Bumame Farmasi dalam kondisi dirinya belum melakukan tes antigen maupun PCR.

Irma mengatakan meski Bumame Farmasi mengaku salah, pihak kepolisian harus tetap mengusut peristiwa viral tersebut.

"Harus tetap diusut, karena ini bikin gaduh dan berkonotasi negatif," kata Irma kepada JPNN.com, Jumat (4/2).

Politikus Nasdem itu juga menyebutkan di laboratorium mana pun seharusnya tidak terjadi human error, lantaran akan berdampak negatif pada masyarakat.

"Ini akan menimbulkan ketidakpercayaan masyarakat terhadap hasil swab test, padahal itu masih dibutuhkan," lanjutnya.

Uni Irma-sapaan akrabnya- juga menyebutkan pemerintah juga harus berhati-hati perihal laboratorium swab test tersebut.

"Jangan sampai ini juga modus bikin keruh suasana, numpang heboh soal karantina," jelas Irma.

Sebelumnya, video seorang wanita yang bernama Zakiah mengaku menerima hasil tes positif Covid-19 dari Bumame Farmasi dalam kondisi dirinya belum melakukan tes antigen maupun PCR. Video tersebut viral di media sosial. (mcr8/jpnn)

Video Terpopuler Hari ini:

Anggota DPR dari Nasdem ini khawatir kesalahan Bumame Farmasi menimbulkan ketidakpercayaan terhadap swab test.


Redaktur : Adek
Reporter : Kenny Kurnia Putra

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News