Anggota KPU Dicaci-maki
Senin, 04 Maret 2013 – 16:18 WIB
JAKARTA - Pengakuan anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) bahwa pihaknya belum juga membahas fatwa Mahkamah Agung (MA), memancing kericuhan audiensi pengurus Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) dengan pihak KPU. Kalimat-kalimat makian hingga ancaman mengemuka karena ketidakpuasan atas sikap KPU yang belum juga menjadikan partai mereka sebagai salah satu peserta Pemilu 2014.
"Kami baru menerima fatwa MA, Jumat (1/3) kemarin. Kami belum membahasnya, satu dua minggu ini kami akan membahasnya," ujar Komisioner KPU, Ferry Kurnia Rizkiansyah di gedung KPU, Jakarta, Senin (4/3).
Baca Juga:
Mendengar jawaban tersebut, puluhan pengurus PKPI perwakilan dari daerah-daerah, sontak berteriak-teriak mengungkapkan kekecewaannya.
Baca Juga:
JAKARTA - Pengakuan anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) bahwa pihaknya belum juga membahas fatwa Mahkamah Agung (MA), memancing kericuhan audiensi
BERITA TERKAIT
- Respons Sikap Kubu PKB, Hakim MK: Republik Kalau Orangnya Begini, Kacau Semua Nanti
- Paulus Waterpauw Maju Pilgub Papua, Ini Respons Golkar dan Hanura
- Bamsoet Sebut Keluarga Besar Anak Kolong Menaruh Harapan Besar Kepada Prabowo
- Tokoh-Tokoh Riau Daftar Jadi Cagub PDIP: Ada Mantan Gubernur hingga Eks Koruptor
- Buka Pendaftaran Pilkada DKI Jakarta, PKB Siap Memenangkan Calon Potensial
- Pilpres Era Jokowi Munculkan Gejala Otoritarianisme Baru