Anies Baswedan Sambangi Rumah Dahlan

Dalam diskusi tersebut, Anies juga menyentil sejumlah paradigma dasar. Misalnya soal "coblos si A" karena A adalah orang baik. Menurutnya, itu tak akan berpengaruh banyak. Harusnya, yang benar adalah membantu si A. "Karena kalau membantu, itu benar-benar mengupayakan sekuat mungkin mengajak yang lain untuk memilih A," tuturnya.
Yang kedua adalah soal turun tangan dan urun angan. "Menurutnya, banyak orang baik lupa dengan turun tangan. Seperti saat ini. Kita bisa membahas banyak hal baik di sana, tapi kalau tidak melakukannya hanya sekedar urun angan. Kita sering berharap ada orang baik di luar sana yang mau mengerjakan hal tersebut," paparnya. Inilah yang kemudian menjadikan perubahan tidak banyak terjadi. (ano)
SURABAYA-Persaingan dalam demokrasi memang harus sengit, tapi tak harus saling meniadakan. Ini setidaknya tergambar dari dua kontestan yang sama-sama
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Belum Puas, Prabowo Ingin Biaya Haji RI Lebih Murah Lagi
- Pemerintah Sahkan UU Perampasan Aset, KPK Siap Tindak Tegas Koruptor
- BMKG Prakirakan Sebagian Besar Kota di Indonesia Berpotensi Hujan, Ini Wilayahnya
- 5 Berita Terpopuler: Honorer Database BKN Ada yang Tak Bisa Jadi PPPK, Bantuan Rp 3 Juta Mengucur, Ini yang Terjadi
- Prof Nuh: Kepemimpinan Khofifah Sukses Mengatasi Kemiskinan
- 3 Kategori Honorer Tertutup Peluang jadi PPPK Paruh Waktu, Kena PHK