Anies Baswedan: Tidak Ada Kota Besar di Dunia yang Memiliki Kepulauan Seperti Jakarta

jpnn.com, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengungkapkan alasan pemilihan Pulau Bidadari, Kepulauan Seribu, sebagai lokasi pembuka Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-495 Jakarta yang bertajuk ‘Jakarta Hajatan’.
Menurut dia, Kepulauan Seribu dipilih agar masyarakat selalu mengingat bahwa pulau tersebut merupakan bagian dari Jakarta. Apalagi, kepulauan ini memiliki 111 pulau dengan daratan yang luas.
“Tidak ada kota besar di dunia yang memiliki kawasan kepulauan seperti Jakarta. Mungkin punya satu pulau dua pulau, tetapi kepulauan seperti ini hanya ada di Jakarta,” ucap Anies Baswedan di Pulau Bidadari, Selasa (24/5).
Eks menteri pendidikan dan kebudayaan ini juga mengajak masyarakat Jakarta, maupun kota dan negara lain, untuk bisa menjadikan Pulau Seribu sebagai pilihan destinasi wisata.
“Tidak harus pergi terbang jauh dari Jakarta, cukup menggunakan kapal, kalau sampai ke Pulau Bidadari maksimal 45 menit hingga 1 jam, kalau menggunakan jet ski bisa 15 menit sampai di sini,” jelasnya.
Tak hanya itu, Anies menyebutkan masyarakat kini bisa menikmati fasilitas digital untuk berbagai kegiatan termasuk bekerja. Terlebih, saat ini sebagian besar perusahaan sudah menerapkan bekerja secara daring.
“Yang bekerja jarak jauh dan memilih untuk bekerja di tempat-tempat yang jauh dari perkotaan tentu kami menawarkan Kepulauan Seribu untuk menjadi salah satu tujuannya,” tambah Anies.
Diketahui, Jakarta Hajatan dibuka dibuka dengan “Pencanangan Jakarta Hajatan Ke-495 (Opening Ceremony: Jakarta’s 495th Anniversary Celebration and Digital Nomad Island Launching)” di Pulau Bidadari.
Anies Baswedan menjelaskan alasan pemilihan Kepulauan Seribu menjadi lokasi pembuka HUT Ke-495 Jakarta.
- Realisasi Investasi Jakarta Triwulan I-2025 Capai Rp 69,8 Triliun, Tertinggi di Indonesia
- Pramono Minta Dikritik Selama Menjabat Sebagai Gubernur DKI
- Gegara Gerai Miras, Warga Kampung Sawah Ancam Geruduk Kartika One Hotel
- Sahrin Hamid: Gerakan Rakyat Jaktim Wajib Dukung Program Prorakyat Pramono-Doel
- Bukan 10 Persen, Pramono Bakal Terapkan Pajak BBM 5 Persen di Jakarta
- 20 Pelaku Tawuran di Jalan Otista Raya Jaktim Ditangkap Polisi