Antisipasi Dini Karhutla, Pemerintah Gelar Operasi Teknologi Modifikasi di 3 Provinsi

“Diharapkan Pelaksanaan TMC yang segera dimulai setelah launching hari ini, dapat mencegah terjadinya karhutla dan menekan angka karhutla Tahun 2020 secara nasional dan khususnya di propinsi-propinsi bergambut yang rawan karhutla," tambahnya.
Pada prinsipnya, operasi TMC meniru proses alamiah yang terjadi di dalam awan.
Sejumlah partikel higroskopik yang dibawa dengan pesawat ditambahkan langsung ke dalam awan jenis cumulus (awan hujan) agar proses pengumpulan tetes air di dalam awan segera dimulai.
Dengan berlangsungnya pembesaran tetes secara lebih efektif maka proses hujan menjadi lebih cepat dan menghasilkan curah hujan yang lebih banyak.
Dengan didukung pesawat TNI-AU jenis Cassa 212-200 dari Skuadron Udara 4 Lanud Abdulrachman Saleh - Malang, dengan kapasitas angkut 800 kg garam (NaCl) berbentuk powder untuk disemai dalam setiap sorti penerbangan, diharapkan akan diperoleh hasil maksimal.
Sementara itu Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya menyampaikan terimakasih dan penghargaan pada semua pihak yang terlibat dalam pengendalian karhutla.
Operasi Teknologi Modifikasi dilakukan untuk antisipasi jelang musim panas dan untuk mencegah kekeringan gambut yang mudah terbakar.
- Pembukaan Lahan Sawit Berujung Karhutla, Polisi Langsung Tangkap Pelaku
- Tren Karhutla Menurun, Menhut Raja Juli: Bangga, Tetapi..
- Menko Polkam Singgung Modifikasi Cuaca dan Water Bombing Untuk Tekan Karhutla
- Ultimatum Menko Polkam: Jangan Sampai Karhutla Terjadi di Riau
- Menhut: Tren Karhutla Pada 2025 Menurun, 3 Hal Ini Menjadi Faktornya
- Pesan Jaga Alam Tersampaikan Dari Kepedulian Kecil Saat Jambore Karhutla di Riau