AOCC Bawa Semangat Baru Sektor Pariwisata Balikpapan

“Fungsi AOCC untuk koordinasi dari sisi udara sampai darat. Konsep digital pengoperasian bandara dan implementasi smart airport secara menyeluruh," kata Direktur Utama AP I Faik Fahmi.
Dengan AOCC, semua pengelolaan sumber daya di Bandara SAMS Sepinggan bisa saling terintegrasi atau disebut dengan total airport management system.
Operasional AOCC melibatkan kolaborasi dengan seluruh pemangku kepentingan bandara.
Mereka terdiri dari unsur 4A, yakni airport operator, airline operator, air navigation, dan authorities seperti Karantina, Bea Cukai, Imigrasi, kepolisian, dan sebagainya.
Keberadaan AOCC akan membuat operasional bandara lebih efektif dan efisien.
Misalnya, penghematan penggunaan lampu, pendingin ruangan, dan listrik melalui pengelolaan penumpang di boarding gate atau area check in.
Pendirian AOCC tidak lepas dari tingginya pertumbuhan traffic dari tahun ke tahun. Kondisi ini menuntut sistem pengoperasian yang baik.
Sebagai informasi, AP I bisa memberangkatkan 89,7 juta penumpang selama 2017.
General Manager Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS) Sepinggan Handy Heryuditiawan mengapresiasi pengoperasian Airport Operation Control Center (AOCC).
- SLB OneSubsea Buka Fasilitas Pengembangan Bawah Laut Baru di Balikpapan
- Berbagi Kebaikan Ramadan, Bank Mandiri Group Beri Santunan ke 1.750 Penerima di Balikpapan
- Bea Cukai Dorong Peningkatan Ekspor dari 2 Daerah Ini Lewat Sinergi Berbagai Instansi
- Brigjen Mukti Sebut Direktur Persiba Catur Adi Bandar Narkoba Kaltim
- Bandara SAMS Balikpapan Lakukan Pencegahan HMPV
- Kota Penyangga IKN, Balikpapan Nikmati Pertumbuhan Ekonomi