Apa Kesamaan Muhammadiyah dan PDI Perjuangan?

jpnn.com, JAKARTA - Sekretaris Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Abdul Mu'ti mengatakan, organisasinya dengan PDI Perjuangan punya kesamaan visi soal pengentasan kaum duafa di Indonesia.
Hal tersebut dikatakannya pada saat menjadi narasumber pada webinar 'Pancasila dan Keadilan Sosial' yang diselenggarakan DPP PDI Perjuangan dalam rangka peringatan Bulan Bung Karno.
"Saya kira Muhammadiyah dan PDIP ini dipertemukan dalam satu concern yang sama pembelaan kepada kaum duafa," kata dia dalam paparannya, Selasa (9/6).
Mu'ti menerangkan, sosok Presiden Pertama RI sekaligus proklamator kemerdekaan Soekarno adalah pemersatu.
Setidaknya, lanjut Mu'ti, kedekatan Bung Karno dengan kelompok Islam, salah satunya dengan Muhammadiyah karena adanya kesamaan pandangan mengenai kesejahteraan masyarakat dan tujuan dalam membela orang-orang lemah.
"Atau bahasa PDIP adalah kaum marhaen. Dan kami dipertemukan oleh sosok yang sama yaitu Bung Karno sebagai seorang kader yang sangat berkelanjutan dalam pemikiran-pemikiran keislamannya dan seorang pejuang bangsa yang tidak pernah kita ragukan sebagaimana kecintaannya kepada tanah air kita Indonesia," tambahnya.
Menurut Mu'ti kedekatan itu rupanya diwarisi kepada anak-anak Bung Karno. Megawati Soekarnoputri yang juga Presiden Kelima RI dianggap tidak hanya anak kandung biologis Soekarno, tetapi mewarisi apa yang diturunkan dalam bentuk ideologi.
Bahkan lanjut Mu'ti, istri Bung Karno yang tak lain ibunda dari Megawati, Fatmawati, merupakan warga tulen Muhammadiyah.
Menurut Mu'ti, Bung Karno sangat dekat dengan kelompok Islam, salah satunya dengan Muhammadiyah.
- Tim Hukum Hasto Bawa Bukti Dugaan Pelanggaran Penyidik KPK ke Dewas
- Rempang Eco City Tak Masuk Daftar PSN Era Prabowo, Rieke Girang
- Politikus PDIP Apresiasi Ide Dedi Mulyadi Kirim Siswa Bermasalah ke Barak
- 5 Berita Terpopuler: Kapan Pengisian DRH NIP PPPK? Simak Penjelasan Kepala BKN, Alhamdulillah Perjuangan Tak Sia-sia
- Dewan Pakar BPIP Djumala: KAA, Legacy Indonesia dalam Norma Politik Internasional
- Rayakan 70th KAA, Usman Hamid And The Blackstones Bawakan Album Baru Kritik Sosial