Apa Mungkin Khofifah Cuti dari Mensos demi Pilgub Jatim?
jpnn.com, JAKARTA - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo mengaku belum mendapat kabar tentang menteri yang bakal maju sebagai calon kepala daerah pada Pilkada 2018. Sejauh ini, Tjahjo baru sebatas menerika kabar tentang nama Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa yang sudah meramaikan bursa bakal calon gubernur pada Pilkada Jawa Timur (Jatim).
“Yang ramai di media Bu Khofifah saja, tapi saya enggak tahu," ujar Tjahjo di Jakarta, Kamis (28/9).
Mantan sekretaris jenderal PDI Perjuangan itu menambahkan, menteri yang hendak maju di pilkada harus meminta izin ke presiden terlebih dahulu. Sebab, penunjukan dan pemberhentian menteri merupakan kewenangan presiden.
"Misalnya kalau saya mau jadi wali kota, ya melapor dulu. Saya kan ditunjuk pak presiden (jadi menteri,red), jadi mohon izin," ucapnya.
Apakah mungkin jika kelak Khofifah maju di Pilgub Jatim cukup mengajukan cuti? Tjahjo meyakini kemungkinan menteri yang akan maju pilkada tetap harus mundur.
"Masa cuti toh, jabatan kok dirangkap-rangkap. Tapi terkait menteri mundur dan tidak, kan tergantung presiden. Ya mengajukan izin, kan bisa karena sakit kek, capek," pungkas Tjahjo.(gir/jpnn)
Mendagri Tjahjo Kumolo mengaku belum mendapat kabar tentang menteri yang bakal maju sebagai calon kepala daerah pada Pilkada 2018.
Redaktur & Reporter : Ken Girsang
- Mendagri Tito Pidato di Global Security Forum di Qatar
- Kolaborasi Hexahelix Dinilai Penting untuk Pengembangan Ekraf di Jatim
- Ormas Kebablasan Bukan Diselesaikan dengan Revisi UU, tetapi Penegakan Hukum
- Jatim Sumbang 25 Persen Laju Tanam Padi Nasional, Khofifah: Komitmen Wujudkan Kedaulatan Pangan
- Mendagri Tito Didampingi Dirjen Bina Adwil Terima Menlu Denmark
- Muncul Penolakan Soeharto Sebagai Pahlawan Nasional, Mensos Merespons Begini