Apakah Bergosip Baik Untuk Kita? Ini Temuan dari Sejumlah Pakar Psikologi
Senin, 19 September 2022 – 23:58 WIB
Tapi kenyataannya lebih dari itu.
Kalau Anda generasi milenial yang mengalami pubertas di tahun 2000-an, mungkin sempat mengalami tahun-tahun keemasan gosip untuk selebriti.
Dengan hadirnya internet, blog gosip mulai bermunculan.
Salah satu gosip terhangat di masanya adalah kehidupan Britney Spears, yang sempat mencukur habis rambutnya.
Sekarang tidak hanya selebriti, kita pun menikmati gosip dari orang tidak dikenal di Reddit, Twitter atau Facebook.
Ini membuktikan jika kita sebenarnya hanya tertarik mendengarkan kisah orang lain.
Namun gosip adalah hal yang seringkali ditentang kebudayaan, kebanyakan agama juga tidak menyetujuinya.
Kelsey yang tumbuh dalam keluarga religius dulu percaya bahwa gosip adalah dosa.
Bergosip adalah 'guilty pleasure', sebuah kenikmatan meski kita tahu bukan hal yang baik
BERITA TERKAIT
- Di Balik Gagasan Penerbit Indie yang Semakin Berkembang di Indonesia
- Dunia Hari Ini: 26 Tahun Hilang, Pria Aljazair Ini Ditemukan di Ruang Bawah Tanah Tetangga
- Dunia Hari Ini: PM Slovakia Ditembak Sebagai Upaya Pembunuhan Bermuatan Politik
- Ramai-Ramai Tolak RUU Penyiaran: Makin Dilarang, Makin Berkarya
- Dunia Hari Ini: Aktivis Thailand Meninggal Setelah Mogok Makan di Penjara
- Tanggapan Mahasiswa Asing Soal Rencana Australia Membatasi Jumlah Mereka