Aparat Diminta Menindak Semua Pelaku Begal di Jakarta

Aparat Diminta Menindak Semua Pelaku Begal di Jakarta
Penampakan lima pelaku yang membegal Aipda Edi Santos dihadirkan dalam jumpa pers di Polda Metro Jaya pada Rabu (16/2). Foto: Fransiskus Adryanto Pratama/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria meminta aparat keamanan di ibu kota untuk menindak dan memberikan sanksi kepada semua pelaku begal yang meresahkan warga.

Menurut Riza Patria, kejadian begal di Jakarta belum menurun. Buktinya, masih banyak terjadi.

"Semua pelaku begal yang telah mencelakakan orang lain, agar ditindak dan diberi sanksi hukuman. Jangan sampai ada lagi begal di Jakarta," kata Riza Patria di Jakarta Utara, Senin.

Riza Patria juga mengimbau kepada para orang tua agar tidak lagi membiarkan anak-anak mereka ke luar rumah untuk berbuat anarkistis dan mencelakakan orang lain, termasuk aksi tawuran.

"Kami mendukung aparat keamanan yang melaksanakan tugas menyelidiki dan menindak," katanya.

Dia menjelaskan anak-anak itu ke luar rumah karena kurangnya bimbingan dan pengawasan dari orang tua, terlebih pelaku tawuran yang berusia remaja.

"Mereka yang berusia remaja mungkin masih perlu mendapatkan bimbingan dari orang tua," kata Riza.

Riza juga mengingatkan pengurus RT/RW untuk meningkatkan pengawasan kepada setiap warganya yang keluar masuk lingkungan.

Aksi begal di Ibu Kota Jakarta masih kerap terjadi. Terbaru, remaja 14 tahun merampas ponsel milik IT di Tanjung Priok, Jakarta Utara.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News